Banyuwangi, Jurnalanews.com – Refleksi liburan semester,pengurus LKSA Khadijah NU menggelar Pesantren Kilat dan Tadabbur Alam, Ahad-Senin (22-23/12/24) buat anak asuh. Acara yang rencana dimulai bakdha dhuhur usai agenda KBIH Al Mabrur, ditunda bakdha Asyar karena situasi alam hujan deras dan angin puting beliung yang menerjang hampir seluruh wilayah Banyuwangi.Anak asuh tak memungkinkan berangkat dan aula panti asuhan kebanjiran.Hingga karpet yang sudah digelar diganti kursi untuk acara pembukaan.
Ketua panitia, Ust. Abdul Rosyid, S.Pd berharap selama liburan tetap belajar ilmu dunia dan akherat serta kurangi pegang HP.
“Ayo benahi diri kita sebagai pribadi yang berkarakter berakhlak mulia, ” tutur Rosyid yang sehari-hari mengajar di SDN 2 Karangrejo dan PP Al Anwari ini.
Sekretaris LKSA Khadijah Hj. Ilmiyah selain sampaikan rangkaian acara dan materi seperti fiqih,tauhid serta ada tahajud dan senam I Love Banyuwangi juga menikmati rekreasi tadabbur alam di kolam waterpark Pancoran Rogojampi.
“Karena Ramadhan sudah dekat sekalian materi dikaitkan dengan syarat rukun puasa, zakat dan sholat sunah Terawih agar kita jadi anak sholeh-sholehah yang muttaqin, “harap Ketua PAC Muslimat NU Kota ini. Acara seremoni dipungkasi doa dipimpin Hj. Choiriyah Muslich.
Menarik selain pelajaran diniyah, anak asuh juga mendapat pelajaran bahasa yang menyenangkan.Pertama oleh Miss Aida Aristia, S.Pd. guru Bahasa Inggris MI Darunnajah 2 yang momentum Hari Ibu dijadikan media anak asuh untuk ungkapkan kecintaan pada ibu kandung dalam bentuk tulisan dalam bahasa Inggris.
“I love mom…thank you..i pray special too you and daddy, ” ungkap Tegar yang sejak balita ditinggal ayah bundanya.
Usai jamaah maghrib dan baca rotibul haddad, Mbok Yeti Chotimah memberi motivasi anak asuh yang mayoritas sehari-hari pakai bahasa ibu Jawa itu untuk mau sinau Basa Using yang jadi mulok di sekolah dan bangga sebagai keluarga besar Ikawangi.
“Negara kita memang kembangkan trigatra bahasa yakni lestarikan bahasa daerah, bangga bahasa Indonesia dan kuasai bahasa asing seperti Arab, Mandarin, Jepang, Korea, Inggris dan lainnya, ” kata penulis buku,penyair dan Ketua MGMP Bahasa Using SMP ini.
Hj. Miftahul Rachmah, S.Ag yang baru purna sebagai guru agama di SMPN 2 Banyuwangi bekali anak asuh tentang Rukun Islam.
“Bagi anak perempuan yang punya utang puasa,ayo segera lunasi.Memang berat ibadah puasa di luar Ramadhan. Dan kita walau dhuafa, tetap wajib tunaikan zakat fitrah, “katanya.
Sekitar 17 anak asuh yang digratiskan pengelola Waterpark Pancoran tampak gembira menikmati fasilitas mulai kolam anak dan dewasa,arus putar, tebing boom, naik perahu kitari danau didampingi pengurus. Setelah puas menikmati renang plus ombak asmara diselingi kudapan rujak kecut dan tahu petis, kafilah ishoma di Masjid Darus Syafaah Pancoran. Usai jamaah dhuhur Hj Muzayyinah Zaini pimpin dpa buat para donatur serta pengurus yang telah mendahului dipanggil Allah SWT, Al Fatehah. (Aguk/YC/JN)
