Banyuwangi, Jurnalnews.com – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Banyuwangi menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) periode 2025-2028 di Pondok Pesantren Safinatul Huda (Safinda) yang berlokasi di Secawan, Dadapan, Kabat, Banyuwangi, Minggu (23/03/25).
Acara ini dihadiri oleh Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) se-Kabupaten Banyuwangi,Ketua Dewan Masjid Indonesia, Camat Kabat, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Banyuwangi yang wakili Wakil Bupati, serta para pengasuh pondok pesantren yang jadi pimpinan DPD BKPRMI.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh, yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars BKPRMI.
Ketua Umum BKPRMI Ustadz Ahmad Sururudin, SE,M.Si yang menjelaskan struktur dan program kerja BKPRMI yang 2 tahun terakhir mandiri, harapannya tahun ini dan seterusnya bisa bergandeng tangan mesra dengan pemerintah daerah dalam membina anak sholeh, kaderisasi remaja masjid,kesejahteraan guru ngaji dan memakmurkan masjid dengan semangat wathoniyah.
Dalam paparannya, ia menyebutkan bahwa BKPRMI memiliki 7 lembaga utama, yaitu:
Lembaga Pengembangan Taman Pendidikan Al-Qur’an (LPPTKA, Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia (LPP SDM), Lembaga Pembinaan Keluarga Sakinah (LPKS), Lembaga Ekonomi dan Koperasi (LPP-Ekop), Lembaga Kesehatan Masyarakat, Lembaga Bantuan Hukum dan Brigade Masjid.
Selanjutnya, Kabag Kesra Kabupaten Banyuwangi, Yusdi Irawan, SE,M.Si memberikan apresiasi terhadap peran BKPRMI dalam membangun generasi muda Islami yang berakhlak dan berkarakter.
Dalam sambutannya, Yusdi Irawan, SE, MSI menekankan pentingnya pendidikan dan kesehatan sebagai solusi utama dalam memutus mata rantai kemiskinan dan mencetak generasi gemilang yang tangguh.
“Pendidikan berkelanjutan dan kesehatan tangguh adalah kunci utama bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Baginya, BKPRMI memiliki peran besar dalam mencetak generasi yang tidak hanya cakap dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki keterampilan dan wawasan luas yang rahmatan lil alamin.
Setelah sesi sambutan, masing-masing DPK membagi diri melakukan rapat koordinasi sesuai bidang komisi kelembagaan.
Salah satu yang menjadi perhatian dalam rakor kali ini adalah tim IT yang dikomandoi oleh Ustadz Aguk Wahyu Nuryadi selaku Biro Digital dan Media Sosial BKPRMI.
Dalam diskusi tim IT, disepakati bahwa perlu adanya pendataan yang lebih sistematis terkait guru ngaji dan lembaga pendidikan Al-Qur’an di seluruh Banyuwang denyan operator tetap di alplikasi Emis dan SIPDAR Kemenag dan sinergi dengan kesra desa via aplikasi smart kampung sekaligus kontributor reporter web.
“Bareng LPPTKA kita gembleng para operator kecanatan untuk TOT bagaimana nantinya per lembaga punya operator sendiri, ” tutur aktivis yang turut membidani kelahiran BKPRMI di bumi Blambangan ini.
Dengan pemanfaatan teknologi digital, diharapkan pengelolaan data semakin akurat dan transparan.Maka akan bareng LPPTKA akan adakan pelatihan.Juga Ketua DPK Sempu Ust Malik yang telah sukses dapat isentif dari kementerian agama pusat dan pemda siap berbagi ilmu ke seluruh DPK.
Sedang bidang SDM sepakat bulan Mei adakan LMD yang sertifikat alumninya sebagai syarat jadi pimpinan BPKRMI dilanjut Jambore Remas.Tahun depan akan digelar Musda yang dihadiri pengurus DPW BKPRMI Jawa Timur. Yang LPP Ekonomi Koperasi Ust Asyiq Rahmatullah usai koperasi ABS punya NIK dan NIB serta sudah RAT maka siap layanani kebutuhan santri TKA-TPQ dan pengurusnya bisa arisan qurban.
Setelah rangkaian rapat koordinasi selesai, kegiatan Rakerda BKPRMI Banyuwangi ditutup dengan sesi buka bersama,sholat maghrib berjamaah yang diimami Ust Achmad Zakariyah dan pembagian sarung.
Suasana kebersamaan dan keakraban semakin terasa, menguatkan semangat para peserta untuk menjalankan amanah yang telah diberikan.
Dengan adanya Rakerda ini, pembina HM. Basir Qodim berharap BKPRMI Kabupaten Banyuwangi semakin solid dalam menjalankan program-programnya, khususnya dalam pengembangan pendidikan, kesejahteraan umat, serta pemanfaatan teknologi digital untuk kemajuan bersama dan masjid lebih makmur dan berkah.(AWN/D’Mail/JN)
