BANYUWANGI- Selama Ramadan 1433, kegiatan malam aktualisasi seni dan budaya daerah di panggung terbuka Taman Blambangan diliburkan. Kegiatan rutin setiap dua pekan itu akan dilanjutkan kembali usai Idul Fitri mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, Suprayogi mengata-kan, pentas seni Janger Dharmayasa Sabtu malam lalu (7/7) merupakan kegiatan terakhir sebelum Ramadan. Sebab, selama bulan Ramadan, yakni 20 Juli hingga 20 Agustus 2012, acara itu tidak dilaksanakan.
Sejak digelar empat bulan lalu, aktualisasi seni dan budaya daerah mendapat apresiasi masyarakat Banyuwangi. Selain warga lokal, acara itu juga mendapat perhatian turis man canegara. Dalam dua bulan terakhir, gelar potensi seni dan budaya lo kal itu selalu dihadiri turis asing.
Atas tingginya animo ma syarakat terhadap acara itu, Dis bud par akan mengemas acara itu lebih menarik lagi. “Setelah Le baran, kita gelar lagi dengan ke ma san ya ng lebih menarik di tonton,” ujar Suprayogi. Tidak hanya itu, dalam pembahasan perubahan anggaran ke uangan (PAK) APBD 2012, Bupati Abdullah Azwar Anas juga mengajukan proposal ke DPRD untuk menggelar acara itu setiap pekan.
Dalam APBD 2012, pihak DPRD sudah menyetujui kegiatan itu digelar setiap dua minggu sekali. Dalam PAK APBD 2012, Bupati Anas mengajukan permohonan untuk menggelar kegiatan seni dan budaya itu seminggu sekali. Jika DPRD menyetujui proposal bu pati itu, maka aktualisasi seni dan budaya daerah itu akan digelar setiap pekan hingga akhir tahun 2012. (radar)
