sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Presiden Prabowo Subianto meminta agar proyek kereta cepat Whoosh tidak berhenti di Surabaya sebagaimana rencana awal, tetapi dilanjutkan hingga Banyuwangi.
Pernyataan itu disampaikan Prabowo usai meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta, Selasa (4/11/2025).
“Insyaallah, Insyaallah. Saya minta tidak hanya Surabaya. Banyuwangi. Banyuwangi (Kereta Cepat sampai Banyuwangi),” ujar Prabowo.
Baca Juga: Harga Emas Antam, USB, Galeri24 Hari Ini 5 November 2025: Stabil di Pegadaian, Meski Global Turun 9 Persen
Menurut Prabowo, pembangunan kereta cepat tidak boleh berhenti di tengah jalan. Ia menegaskan perlunya memperluas jaringan hingga ujung timur Pulau Jawa.
“Banyuwangi. Sekarang Banyuwangi,” tegasnya lagi di hadapan awak media.
Respons Bupati Banyuwangi
Menanggapi hal itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo.
“Ini kabar gembira bagi daerah, terutama warga Banyuwangi. Kami berterima kasih dan siap mendukung program pemerintah pusat untuk memperpanjang kereta cepat sampai ke Banyuwangi,” kata Ipuk.
Baca Juga: SMAK Santo Paulus Jalin Kerja Sama Dua Kampus Tiongkok
Menurut Ipuk, keberadaan kereta cepat hingga Banyuwangi akan memperkuat konektivitas antarwilayah, mendorong sektor pariwisata, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Pulau Jawa.
“Dengan adanya kereta cepat, kian melengkapi konektivitas daerah-daerah di ujung timur Jawa,” ujarnya.
Dorong Pariwisata dan Ekonomi
Banyuwangi dikenal memiliki akses transportasi yang lengkap, mulai dari bandara yang melayani penerbangan ke Jakarta dan Surabaya, hingga Pelabuhan Ketapang yang termasuk salah satu terpadat di Indonesia.
Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh ke Banyuwangi, Dorongan Besar bagi Pariwisata dan Ekonomi Daerah
Data menunjukkan, jumlah wisatawan domestik ke Banyuwangi pada 2024 mencapai 3,2 juta orang, naik dari 3,1 juta di tahun sebelumnya.
Sumber: banyuwangikab.go.id
Page 2
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Presiden Prabowo Subianto meminta agar proyek kereta cepat Whoosh tidak berhenti di Surabaya sebagaimana rencana awal, tetapi dilanjutkan hingga Banyuwangi.
Pernyataan itu disampaikan Prabowo usai meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta, Selasa (4/11/2025).
“Insyaallah, Insyaallah. Saya minta tidak hanya Surabaya. Banyuwangi. Banyuwangi (Kereta Cepat sampai Banyuwangi),” ujar Prabowo.
Baca Juga: Harga Emas Antam, USB, Galeri24 Hari Ini 5 November 2025: Stabil di Pegadaian, Meski Global Turun 9 Persen
Menurut Prabowo, pembangunan kereta cepat tidak boleh berhenti di tengah jalan. Ia menegaskan perlunya memperluas jaringan hingga ujung timur Pulau Jawa.
“Banyuwangi. Sekarang Banyuwangi,” tegasnya lagi di hadapan awak media.
Respons Bupati Banyuwangi
Menanggapi hal itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo.
“Ini kabar gembira bagi daerah, terutama warga Banyuwangi. Kami berterima kasih dan siap mendukung program pemerintah pusat untuk memperpanjang kereta cepat sampai ke Banyuwangi,” kata Ipuk.
Baca Juga: SMAK Santo Paulus Jalin Kerja Sama Dua Kampus Tiongkok
Menurut Ipuk, keberadaan kereta cepat hingga Banyuwangi akan memperkuat konektivitas antarwilayah, mendorong sektor pariwisata, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Pulau Jawa.
“Dengan adanya kereta cepat, kian melengkapi konektivitas daerah-daerah di ujung timur Jawa,” ujarnya.
Dorong Pariwisata dan Ekonomi
Banyuwangi dikenal memiliki akses transportasi yang lengkap, mulai dari bandara yang melayani penerbangan ke Jakarta dan Surabaya, hingga Pelabuhan Ketapang yang termasuk salah satu terpadat di Indonesia.
Baca Juga: Kereta Cepat Whoosh ke Banyuwangi, Dorongan Besar bagi Pariwisata dan Ekonomi Daerah
Data menunjukkan, jumlah wisatawan domestik ke Banyuwangi pada 2024 mencapai 3,2 juta orang, naik dari 3,1 juta di tahun sebelumnya.
Sumber: banyuwangikab.go.id







