Radarbanyuwangi.id – Bulan Ramadan memberikan dampak siginifikan terhadap aktivitas pelayanan di sejumlah kantor dan instansi di Banyuwangi. Tidak terkecuali di Lapas Kelas IIA Banyuwangi.
Selama kurun waktu bulan Ramadan, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA (Lapas) Banyuwangi memberlakukan perubahan jam layanan kepada pengunjung tahanan maupun napi.
Jadwal ini pun sudah disosialisasikan kepada penghuni dan masyarakat terutama keluarga penghuni lapas.
Selama bulan Ramadan, Lapas Kelas IIA Banyuwangi akan memberlakukan perubahan waktu layanan. Jadwal ini pun mulai disosialisasikan kepada pengunjung.
Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, Agus Wahono melalui Kasi Admin Kamtib Ahmad Solihin mengatakan sosialisasi perubahan ini sudah disosialisasikan baik kepada penghuni maupun Masyarakat secara luas.
Sosialisasi kepada penghuni lapas dilakukan saat layanan kunjungan tatap muka warga binaan perkara narkotika di depan Aula Sahardjo.
Sedangkan untuk ,asyarakat umum dilakukan dengan menempel informasi di depan tempat pendaftaran jengukan.
“Layanan kunjungan tatap muka dan penitipan barang yang semula pada pagi hari akan digeser menjadi siang hari,” bebernya.
Layanan akan dibuka mulai pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB. Jadwal ini berubah dari aslinya dimana jam kunjungan dimulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 11.00 WIB.
Solihin meminta agar setiap keluarga warga binaan yang akan mengunjungi atau mengirimkan barang kepada keluarganya mengikuti waktu layanan yang telah ditentukan.
“Kami berharap mereka yang akan berkunjung atau menitipkan barang untuk datang pada waktu yang telah ditentukan,” pesannya.
Disamping itu selama Ramadan, Lapas Banyuwangi memberikan layanan ekstra berupa penitipan makanan pada hari Jumat.
Dijelaskannya di luar bulan puasa, pihak Lapas tidak menerima layanan kunjungan maupun penitipan makanan.
Dan yang perlu diingat juga, pengunjung maupun masyarakat agar tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku.
Terutama menyangkut batasan barang bawaan, yang diperbolehkan dan barang yang dilarang untuk dibawa masuk ke dalam lapas.
Page 2
Gorong-Gorong Tersumbat, Bulusan Banjir
Selasa, 5 Maret 2024 | 09:33 WIB
Baznas Dukung Banyuwangi Berbagi
Jumat, 23 Februari 2024 | 08:46 WIB
Page 3
Radarbanyuwangi.id – Bulan Ramadan memberikan dampak siginifikan terhadap aktivitas pelayanan di sejumlah kantor dan instansi di Banyuwangi. Tidak terkecuali di Lapas Kelas IIA Banyuwangi.
Selama kurun waktu bulan Ramadan, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA (Lapas) Banyuwangi memberlakukan perubahan jam layanan kepada pengunjung tahanan maupun napi.
Jadwal ini pun sudah disosialisasikan kepada penghuni dan masyarakat terutama keluarga penghuni lapas.
Selama bulan Ramadan, Lapas Kelas IIA Banyuwangi akan memberlakukan perubahan waktu layanan. Jadwal ini pun mulai disosialisasikan kepada pengunjung.
Kepala Lapas Kelas IIA Banyuwangi, Agus Wahono melalui Kasi Admin Kamtib Ahmad Solihin mengatakan sosialisasi perubahan ini sudah disosialisasikan baik kepada penghuni maupun Masyarakat secara luas.
Sosialisasi kepada penghuni lapas dilakukan saat layanan kunjungan tatap muka warga binaan perkara narkotika di depan Aula Sahardjo.
Sedangkan untuk ,asyarakat umum dilakukan dengan menempel informasi di depan tempat pendaftaran jengukan.
“Layanan kunjungan tatap muka dan penitipan barang yang semula pada pagi hari akan digeser menjadi siang hari,” bebernya.
Layanan akan dibuka mulai pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB. Jadwal ini berubah dari aslinya dimana jam kunjungan dimulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 11.00 WIB.
Solihin meminta agar setiap keluarga warga binaan yang akan mengunjungi atau mengirimkan barang kepada keluarganya mengikuti waktu layanan yang telah ditentukan.
“Kami berharap mereka yang akan berkunjung atau menitipkan barang untuk datang pada waktu yang telah ditentukan,” pesannya.
Disamping itu selama Ramadan, Lapas Banyuwangi memberikan layanan ekstra berupa penitipan makanan pada hari Jumat.
Dijelaskannya di luar bulan puasa, pihak Lapas tidak menerima layanan kunjungan maupun penitipan makanan.
Dan yang perlu diingat juga, pengunjung maupun masyarakat agar tetap memperhatikan ketentuan yang berlaku.
Terutama menyangkut batasan barang bawaan, yang diperbolehkan dan barang yang dilarang untuk dibawa masuk ke dalam lapas.
