Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Dayung Sabet Emas di Jatim Open

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Meski baru berdiri, ternyata Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Banyuwangi langsung mengukir prestasi. Tidak tanggung- tanggung, medali emas diraih dalam ajang Kejuaraan PPNS Dragon Boat Jawa Timur Open tahun 2014. Atlet Dayung Banyuwangi memang all out dalam mengikuti ajang yang digeber di Sungai Mas, Surabaya, tanggal 13-14 September lalu itu. Hasilnya, di luar dugaan, kontingen Kota Gandrung berhasil menyabet juara pertama setelah finis di posisi terdepan.

Ajang tersebut merupakan yang pertama diikuti Dwi Wahyu Utomo dkk. Karena itulah, atlet dayung Banyuwangi yang terdiri dari 12 atlet itu sempat diremehkan kontestan lain. Namun, Banyuwangi bisa menjawab keraguan dan berhasil menyabet prestasi emas. Afan Ruli Arnanta mengungkapkan, prestasi tersebut merupakan buah kerja keras. Selama ini, atlet dayung menggelar latihan secara kontinu. ‘’Sejak resmi terbentuk pada Maret lalu, kami langsung melakukan latihan serius,’’ ungkapnya.  

Ketika ada undangan mengikuti ajang itu, maka timnya langsung merespons cepat. Hanya saja, awalnya, tim dayung Banyuwangi tidak mematok target tinggi karena memang baru pertama mengikuti ajang tersebut. ‘’Hasilnya, ternyata sangat membanggakan,’’ ujar Afan bangga. Menurut dia, prestasi tersebut juga tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. Yang membanggakan, mayoritas atlet dayung masih berstatus pelajar mulai tingkat SMP hingga perguruan tinggi. ‘’Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.

Penghargaan ini untuk menambah prestasi Banyuwangi ke depan,’’ tandasnya. Sementara itu, atlet yang berlaga itu antara lain, Slamet Fariyadi dari SMPN 2 Banyuwangi, Dwi Ferdiyansah dan Rifki Setiawan. Dua atlet ini merupakan mahasiswa Untag Banyuwangi. Catur Hari Wiswoyo dari SMKN 1 Glagah, Ramadan Eri dan Johni Pramono masing-masing dari SMKN Muhammadiyah 4 Glenmore. Selain itu, ada nama Ahmad Busairi dan Dicki Firmansyah dari Stikes Banyuwangi. Dwi Wahyu Utomo asal Uniba. Moh Bahrul Qirom dan Rio Febry Sanjaya. (radar)