Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Ditinggal Tarawih Pemiliknya, Smartphone Milik Warga Desa Genteng Kulon Banyuwangi Malah Digondol Maling

ditinggal-tarawih-pemiliknya,-smartphone-milik-warga-desa-genteng-kulon-banyuwangi-malah-digondol-maling
Ditinggal Tarawih Pemiliknya, Smartphone Milik Warga Desa Genteng Kulon Banyuwangi Malah Digondol Maling

Radarbanyuwangi.id – Nasib apes menimpa Devit Wijayanti, 32, warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono yang kini mengontrak rumah di Jalan Wilis, Dusun Kopen, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng.

Satu unit smartphone Xiaomi tipe Poco X6 raib digondol maling saat ditinggal salat tarawih di musala Dusun Kopen, Desa Genteng Kulon.

Devit mengaku HP miliknya itu hilang saat ditinggal tarawih pada Selasa (12/3) malam.

Setelah melaksanakan salat tarawih bersama anak dan adeknya, HP miliknya hilang.

“Setelah dari musala tidak langsung mengecek HP, baru tahu pukul 20.30,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Devit mengingat betul smartphone miliknya yang hilang itu diletakkan di samping Iphone miliknya.

Setelah pulang dari musala, tidak menemukan salah satu smartphone miliknya itu. “Waktu saya ke kamar, HP saya yang satu sudah tidak ada,” ucapnya.

Awalnya, Devit mengira lupa menaruh smartphone.

Tapi setelah setelah dilakukan pencarian di seluruh isi rumah, tapi tetap tidak menemukannya. “

Tidak menemukan HP saya itu, meski sudah dicari di seluruh rumah,” lanjutnya.

Berbagai cara dilakukan Devit untuk menemukan HP itu. Mulai dari menelpon hingga melacak lokasi HP.

“Terakhir lokasi HP masih terdeteksi di sekitar rumah, setelah itu sudah hilang keberadaannya,” katanya.

Devit baru membuat laporan ke Polsek Genteng Minggu (17/3). Laporan itu dikirim setelah yakin HP miliknya telah dicuri maling.

“Saya yakin HP saya dicuri karena posisi pintu samping rumah berbeda, padahal pintu itu tidak pernah dilewati keluarga saya,” ucapnya.

Kanit Reskrim Polsek Genteng Ipda Dimas Setyo Nugroho mengatakan, setelah menerima laporan pencurian HP, anggota segera menuju lokasi dan melakukan penyelidikan awal.


Page 2


Page 3

Radarbanyuwangi.id – Nasib apes menimpa Devit Wijayanti, 32, warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono yang kini mengontrak rumah di Jalan Wilis, Dusun Kopen, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng.

Satu unit smartphone Xiaomi tipe Poco X6 raib digondol maling saat ditinggal salat tarawih di musala Dusun Kopen, Desa Genteng Kulon.

Devit mengaku HP miliknya itu hilang saat ditinggal tarawih pada Selasa (12/3) malam.

Setelah melaksanakan salat tarawih bersama anak dan adeknya, HP miliknya hilang.

“Setelah dari musala tidak langsung mengecek HP, baru tahu pukul 20.30,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Devit mengingat betul smartphone miliknya yang hilang itu diletakkan di samping Iphone miliknya.

Setelah pulang dari musala, tidak menemukan salah satu smartphone miliknya itu. “Waktu saya ke kamar, HP saya yang satu sudah tidak ada,” ucapnya.

Awalnya, Devit mengira lupa menaruh smartphone.

Tapi setelah setelah dilakukan pencarian di seluruh isi rumah, tapi tetap tidak menemukannya. “

Tidak menemukan HP saya itu, meski sudah dicari di seluruh rumah,” lanjutnya.

Berbagai cara dilakukan Devit untuk menemukan HP itu. Mulai dari menelpon hingga melacak lokasi HP.

“Terakhir lokasi HP masih terdeteksi di sekitar rumah, setelah itu sudah hilang keberadaannya,” katanya.

Devit baru membuat laporan ke Polsek Genteng Minggu (17/3). Laporan itu dikirim setelah yakin HP miliknya telah dicuri maling.

“Saya yakin HP saya dicuri karena posisi pintu samping rumah berbeda, padahal pintu itu tidak pernah dilewati keluarga saya,” ucapnya.

Kanit Reskrim Polsek Genteng Ipda Dimas Setyo Nugroho mengatakan, setelah menerima laporan pencurian HP, anggota segera menuju lokasi dan melakukan penyelidikan awal.