Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Kapolsek Pesanggaran Banyuwangi, Ajak Warga Jaga Kerukunan di Bulan Ramadhan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI, Jurnalnews – Iptu Lita Kurniawan, S.Sos, MH, Kapolsek Pesanggaran di Banyuwangi, Jawa Timur, mengimbau masyarakat untuk menjaga kerukunan dan meningkatkan kegiatan ibadah selama bulan Ramadan.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga Kamtibmas dan mengedepankan komunikasi serta tabayyun dalam menghadapi permasalahan.

“Agar tetap kondusif mari kita berperan serta aktif dalam menciptakan kondusifitas keamanan,” jelasnya.

Selain itu, Lita juga meminta masyarakat untuk taat pada aturan dan hukum yang berlaku, khususnya dalam menghadapi potensi kejahatan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Saya meminta pada masyarakat agar taat pada aturan hukum, jangan berbuat kriminal.” Kata Kapolsek kemarin Senin 10 April saat kegiatan Safari Ramadan.

Imbauan tersebut disampaikan oleh Lita dalam kegiatan Safari Ramadan di Masjid Baitul Falah, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, yang dihadiri oleh lebih dari dua ratus hadirin.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Polsek Pesanggaran dan Forpimka Pesanggaran, dengan tujuan mempererat silaturahmi dan meningkatkan kedekatan dengan masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh MWCNU Pesanggaran, tokoh agama, tokoh pemuda, dan perwakilan manajemen PT Bumi Suksesindo (PT BSI), yang merupakan pemegang izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) Emas dan Mineral Pengikutnya, Nomor 188/547/KEP/429.011/2012 di wilayah Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.

Wilayah Kecamatan Pesanggaran meliputi Desa Kandangan, Sarongan, Sumberagung, Sumbermulyo, dan Pesanggaran.

Sebagai informasi tambahan, PT BSI, anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk, telah dinyatakan sebagai Obyek Vital Nasional (Obvitnas) sesuai Kepmen ESDM Nomor 159.K/90/MEM/2020.

Sebagai pelaku investasi, PT BSI telah meneguhkan komitmennya kepada masyarakat dengan meluncurkan Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang mencakup delapan program utama, seperti bidang pendidikan, kesehatan, tingkat pendapatan riil atau pekerjaan, kemandirian ekonomi, sosial budaya, lingkungan, pembentukan lembaga komunitas, dan infrastruktur.

Agenda rutin Safari Ramadan ini diadakan dengan cara road show atau bergiliran dari masjid ke masjid, dan diakhiri dengan siraman rohani oleh penceramah KH Marhamdi, ulama setempat.

Selain itu, panitia kegiatan ini juga menggelar santunan untuk anak yatim, seperti pada Safari Ramadan sebelumnya. (Ry//JN).

source