Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Kejahatan Pencurian Viral di Banyuwangi: Dua Pria Bule Curi Uang Rp 4 Juta dari Toko di Desa Tampo

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI, Junalnews – Sebuah video rekaman CCTV menampilkan aksi pencurian yang dilakukan oleh dua pria bule di sebuah toko milik Samsul Arifin di Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Jawa Timur kini tengah menjadi viral di media sosial.

Dalam kejadian tersebut, uang senilai Rp 4 juta milik pemilik toko berhasil dicuri oleh kedua tamu asing tersebut.

Video menunjukkan dua pria bule berbelanja di sebuah toko yang sedang dilayani oleh dua wanita.

Setelah melakukan pembayaran, salah seorang pria bule berpura-pura menukarkan uang dengan seri tertentu kepada salah satu wanita penjaga toko.

Sementara itu, bule yang satunya lagi berhasil mengalihkan perhatian wanita penjaga lain dengan mengajak ngobrol.

Seperti terhipnotis, dua penjaga toko itu mengikuti semua arahan dari kedua warga negara asing tersebut. Dengan kecepatan tangan yang lihai, pria bule berhasil mencuri uang senilai Rp 4 juta dari laci.

Kapolsek Cluring, AKP Abd Rohman, membenarkan kejadian tersebut bahwa dua warga asing diduga mencuri uang di toko milik warga Dusun Simbar, Desa Tampo. Hasil penyelidikan sementara modus pelaku adalah berpura – pura membeli barang dan menukar uang.

“Korban dan pemilik toko bernama Syamsul Arifin, warga Dusun Simbar, Desa Tampo, Kecamatan Cluring,” ujar AKP Abd Rohman. Kamis (30/11/2023).

Aksi pencurian terjadi pada hari Rabu (29/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

“Modus operandi yang digunakan oleh kedua pelaku bule ini adalah membeli barang di dalam toko, menukarkan uang, dan saat penjualnya lengah, uang di laci meja diambil oleh pelaku,” jelasnya.

Pelaku diduga menggunakan mobil tanpa diketahui plat nomor dan ciri-cirinya. Ketika pemilik toko mulai curiga, kedua pelaku sempat ditanya oleh penjaga toko namun keburu kabur.

“Namun, saat diinterogasi, kedua tamu asing tersebut langsung kabur. Setelah korban mengecek laci, uang senilai Rp 4 juta itu sudah tidak ada,” tambah AKP Abd Rohman. (Red//JN).

source