RADARBANYUWANGI.ID – Insiden dramatis terjadi dalam ajang Formula 1 Grand Prix Kanada 2025, ketika dua pembalap McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri, terlibat dalam tabrakan pada lap-lap akhir balapan.
Lando Norris secara terbuka mengakui bahwa insiden tersebut sepenuhnya merupakan kesalahannya dan menyampaikan permintaan maaf kepada rekan setimnya serta tim McLaren.
Peristiwa bermula saat Norris tengah mengejar Piastri dalam perebutan posisi keempat. Dalam manuver agresif di tikungan hairpin, Norris sempat berhasil menyalip. Namun, Piastri segera membalas dengan mengambil kembali posisinya di tikungan ke-13.
Baca Juga: Tsunoda Protes Keras Penalti 10 Posisi di F1 GP Kanada: Saya Bisa Tertabrak
Saat mencoba untuk menyalip lagi di lintasan lurus, Norris melakukan pengereman terlalu lambat dan menabrak bagian belakang mobil Piastri.
Akibat benturan tersebut, mobil Norris mengalami kerusakan signifikan dan ia harus keluar dari balapan. Insiden ini juga memicu keluarnya Safety Car.
Sementara itu, Piastri masih mampu melanjutkan balapan dan finis di posisi keempat. Dalam wawancara pasca balapan, Norris menyatakan penyesalannya.
Baca Juga: Daftar 5 Kategori Honorer Dipastikan Gagal Seleksi PPPK Tahap 2
“Itu semua salah saya. Saya mengira Oscar akan bergerak lebih ke kanan, bukan membuka celah, tapi saya benar-benar salah perhitungan,” jelas pembalap asal Inggris tersebut.
“Saya minta maaf kepada seluruh tim dan Oscar karena mencoba manuver seperti itu. Itu tindakan bodoh,” imbuhnya.
Norris juga menerima penalti waktu lima detik dari steward atas insiden tersebut, semakin menegaskan bahwa ia dianggap sebagai pihak yang bertanggung jawab.
Baca Juga: WCP Puji Antusiasme Pemain Muda, Deltras Siapkan Fondasi Menuju Liga 2
“Ada perbedaan antara melakukan manuver cerdas seperti di hairpin dan tindakan bodoh seperti yang saya lakukan,” ujar Norris ketika ditanya apakah tekanan perebutan gelar membuatnya mengambil risiko.
Piastri sendiri tidak memberikan komentar negatif dan tampak fokus melanjutkan performa positifnya musim ini.