Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Lando Norris: Jumat Ini Adalah Hari Terburuk McLaren di F1 2025

lando-norris:-jumat-ini-adalah-hari-terburuk-mclaren-di-f1-2025
Lando Norris: Jumat Ini Adalah Hari Terburuk McLaren di F1 2025

RADARBANYUWANGI.ID – Tim McLaren menghadapi tantangan besar pada hari pertama Grand Prix Kanada Formula 1 2025.

Dua pembalap andalan mereka, Lando Norris dan Oscar Piastri, secara terbuka menyatakan bahwa sesi latihan bebas di Sirkuit Gilles-Villeneuve menjadi salah satu yang paling sulit sepanjang musim ini.

Baca Juga: F1 Makin Tegas, Verstappen Nyaris Kena Banned Usai Tabrak Russell

Meski McLaren telah membawa pembaruan untuk mobil MCL39 mereka pada akhir pekan ini, hasil latihan bebas belum sepenuhnya mencerminkan peningkatan signifikan.

Pada sesi Free Practice 1, Norris berada di posisi ketujuh sementara Piastri menempati posisi ke-14.

Namun, kondisi sedikit membaik di sesi kedua, di mana Norris berhasil menempati posisi kedua di bawah George Russell dari Mercedes, sedangkan Piastri naik ke posisi keenam.

Baca Juga: Megawati Dirumorkan Dilirik Klub Raksasa Turki, Fenerbahce

Norris: Hari Jumat Terburuk Kami Tahun Ini

Dalam wawancara usai sesi latihan, Norris mengungkapkan bahwa mobil masih terasa sulit dikendalikan.

“Hari ini terasa sangat rumit. Mungkin salah satu yang paling sulit kami alami sepanjang tahun,” ujar Norris.

Ia menambahkan bahwa meski secara waktu putaran mereka tak terlalu jauh dari pesaing, sulit untuk menemukan ritme yang konsisten.

Lebih lanjut, pembalap asal Inggris tersebut mengatakan bahwa karakteristik lintasan yang penuh gundukan dan grip rendah membuat penilaian terhadap pembaruan mobil menjadi sulit. “Sulit menilai apakah pembaruan bekerja efektif hanya dari satu sirkuit seperti ini,” katanya.

Baca Juga: FP2 F1 Kanada: Mercedes Tunjukkan Taring, Russell Kalahkan Norris

Piastri: Ada Kemajuan, Tapi Belum Maksimal

Sementara itu, Oscar Piastri juga mengakui bahwa hari Jumat (14/6) tidak berjalan mulus, namun ada peningkatan performa dari sesi pertama ke sesi kedua.

“Kami telah membuat langkah maju dari FP1 ke FP2, dan kami hanya perlu melakukan langkah serupa untuk besok,” ujarnya.


Page 2

Lando Norris: Jumat Ini Adalah Hari Terburuk McLaren di F1 2025

Minggu, 15 Juni 2025 | 18:55 WIB


Page 3

RADARBANYUWANGI.ID – Tim McLaren menghadapi tantangan besar pada hari pertama Grand Prix Kanada Formula 1 2025.

Dua pembalap andalan mereka, Lando Norris dan Oscar Piastri, secara terbuka menyatakan bahwa sesi latihan bebas di Sirkuit Gilles-Villeneuve menjadi salah satu yang paling sulit sepanjang musim ini.

Baca Juga: F1 Makin Tegas, Verstappen Nyaris Kena Banned Usai Tabrak Russell

Meski McLaren telah membawa pembaruan untuk mobil MCL39 mereka pada akhir pekan ini, hasil latihan bebas belum sepenuhnya mencerminkan peningkatan signifikan.

Pada sesi Free Practice 1, Norris berada di posisi ketujuh sementara Piastri menempati posisi ke-14.

Namun, kondisi sedikit membaik di sesi kedua, di mana Norris berhasil menempati posisi kedua di bawah George Russell dari Mercedes, sedangkan Piastri naik ke posisi keenam.

Baca Juga: Megawati Dirumorkan Dilirik Klub Raksasa Turki, Fenerbahce

Norris: Hari Jumat Terburuk Kami Tahun Ini

Dalam wawancara usai sesi latihan, Norris mengungkapkan bahwa mobil masih terasa sulit dikendalikan.

“Hari ini terasa sangat rumit. Mungkin salah satu yang paling sulit kami alami sepanjang tahun,” ujar Norris.

Ia menambahkan bahwa meski secara waktu putaran mereka tak terlalu jauh dari pesaing, sulit untuk menemukan ritme yang konsisten.

Lebih lanjut, pembalap asal Inggris tersebut mengatakan bahwa karakteristik lintasan yang penuh gundukan dan grip rendah membuat penilaian terhadap pembaruan mobil menjadi sulit. “Sulit menilai apakah pembaruan bekerja efektif hanya dari satu sirkuit seperti ini,” katanya.

Baca Juga: FP2 F1 Kanada: Mercedes Tunjukkan Taring, Russell Kalahkan Norris

Piastri: Ada Kemajuan, Tapi Belum Maksimal

Sementara itu, Oscar Piastri juga mengakui bahwa hari Jumat (14/6) tidak berjalan mulus, namun ada peningkatan performa dari sesi pertama ke sesi kedua.

“Kami telah membuat langkah maju dari FP1 ke FP2, dan kami hanya perlu melakukan langkah serupa untuk besok,” ujarnya.