Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Launching Cabang Kota Komunitas Osing Pelestari Adat Tradisi (Kopat) Banyuwangi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI, Jurnal News – Peduli menguri uri Adat Tradisi di Kecamatan Kota (Banyuwangi), Kopat Banyuwangi melaunching kantor Kopat Cabang Kota di Jalan Bromo 86 RT 002/001 lingkungan Gesari Kelurahan Pengantigan Kecamatan Banyuwangi Kabupatèn Banyuwangi-Jatim (18/1/2023).

Diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan sambutan dari Achmad Yani selaku Ketua Kopat cabang Kota mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang hadir dan berterima kasih pula kepada semua pihak yang turut terlibat sehingga acara berlangsung sukses dan meriah.

Achmad Yani menyampaikan pula “Saya berterima kasih kepada pihak pihak yang telah menyumbang makanan, minuman dan sarana prasarana serta tenaga demi suksesnya acara yang kami gelar di sore hari ini, ” katanya.

20230118_162634

Sambutan berikutnya adalah disampaikan oleh Bapak Danisworo  Selaku Camat Kota (Banyuwangi), beliau menyampaikan “Saya merasa bangga ada suatu komunitas yang mau menguri uri adat budaya di wilayah kerjanya, semoga Kopat terus berkembang dan maju untuk turut serta membangun Banyuwangi yang sama sama kita cintai, “katanya.

Lebih lanjut Camat mengatakan  “Kenalkan adat tradisi kepada anak anak kita, agar mereka tidak terjerumus ke hal hal yang bersifat negatif, ” tambahnya.

Wowok Meirianto selaku Ketua umum Kopat Banyuwangi mengatakan dalam sambutannya Kopat adalah suatu Komunitas yang sebenarnya sudah lama berdiri, tetapi baru sekitar tiga tahunan diurus akta pendiriannya, dan sudah mempunyai cabang diberbagai kecamatan diantaranya Cabang Licin, Blimbingsari, Songgon, Sraten dan hari ini diresmikan Cabang Kota.

Wowok melanjutkan “Kopat adalah Komunitas yang menguri uri tidak hanya adat tradisi Osing, tetapi juga menguri uri adat tradisi suku dan etnis lain yang ada di Banyuwangi. Selain itu Kopat adalah suatu komunitas non nirlaba alias tidak mencari keuntungan. Kopat dalam melaksanakan kegiatannya selalu menggunakan prinsip Pot luck atau berkumpul dengan membawa makanan sendiri. Dengan demikian setiap kegiatan yang dilaksanakan, anggota selalu hadir dengan senang hati dan merasa tidak dibebani, ” pungkasnya.

20230118_161244

Dalam kesempatan ini, Ketua Kopat juga mengenalkan Pakaian Kebesaran Komunitas Kopat yang nantinya akan dipakai dalam kegiatan kegiatan seperti upacara upacara adat, menghadiri undangan undangan Kabupatèn maupun undangan undangan dari Organisasi lain baik yang ada di kota maupun yang ada di luar Kabupaten Banyuwangi.

Acara launching Kopat Kota dihari ini ditandai dengan Pecah Kendi oleh Ketua Umum Kopat dengan didampingi Achmad Yani (Ketua Cabang Kota), Sukastiningsih (Sekretaris) dan Lilis Suryani (Bendahara).

Pembacaan do’a disampaikan oleh Sanusi Marhaedi selaku Kepala Suku Osing dan pendiri Kopat, kemudian dilanjutkan dengan Pemotongan Tumpeng yang diserahkan kepada Forkopimcam oleh Ken Ali selaku Sekretaris Kopat Banyuwangi.
Pada acara ini dihadiri oleh Kaban Kesbangpol kabupatèn Banyuwangi, Bapak Camat Banyuwangi, Bapak Kapolsekta Banyuwangi, Bapak Danramil 0825-01Banyuwangi, Ibu Lurah Pengantigan, para tokoh masyarakat , Dewan Pengurus & Dewan Pengawas serta Para anggota Kopat.

Acara launching ditutup ramah tamah sambil menikmati hidangan yang sangat istimewa sambil menikmati penampilan group musik Akuistik “Mentax” serta menyanyikan lagu heroik yang cukup fenomenal di Banyuwangi “Umbul Umbul Blambangan”.
(AWI)

source