Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Masyarakat Apresiasi Kapolri Gelar Wayang Wahyu Cakraningrat: Sangat Senang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Detik.com

Jakarta

Pertunjukan wayang kulit dengan lakon Wahyu Cakraningrat digelar di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta Selatan (Jaksel), sejak malam hingga dini hari tadi. Acara yang terbuka untuk umum ini dihadiri masyarakat dari berbagai kalangan dan daerah.

Salah satunya Hani, yang mengaku tadinya tak tahu soal wayang. Perempuan paruh baya berdarah Medan-Manado ini mengaku akhirnya memahami nilai-nilai luhur yang terkandung dalam kesenian wayang kulit.

“Sangat menarik, yang tadinya kita tidak tahu kesenian wayang, jadi bisa tahu dan memahaminya,” kata Hani seusai pergelaran, Sabtu (8/7/2023) dini hari.

Dia mengaku tak hanya pertunjukan yang menarik perhatiannya, namun lapak UMKM kuliner yang ada di lokasi juga membuatnya mencicipi banyak makanan yang sebelumnya belum pernah dicoba Hani.

“UMKM-nya menarik. Jadi kita nggak jauh-jauh lagi cari jajanan, UMKM-nya juga banyak yang belum pernah saya rasakan, di sini ada,” ujar Hani.

Untuk diketahui, pertunjukan wayang kulit Wahyu Cakraningrat masuk rangkaian acara Hari Bhayangkara ke-77. Terkait momen HUT Polri, Hani berharap polisi makin banyak senyum ke masyarakat.

“Harapan saya sebagai masyarakat, seorang ibu, Polri makin berjaya, makin bisa mengayomi masyarakat, makin tambah senyum untuk masyarakat,” ucap dia.

Masyarakat yang menonton Pagelaran Wayang Kulit Wahyu Cakraningrat mengapresiasi Polri.Hani mengaku pergelaran wayang kulit Wahyu Cakraningrat tontonan menarik. (Tangkapan Layar Video Polri TV)

Warga lainnya yang menonton wayang adalah pasangan suami istri Sunandar dan Atin. Pasutri yang berdomisili di Ciledug, Tangerang Selatan (Tangsel), ini mengapresiasi Polri atas terselenggaranya pergelaran wayang kulit Wahyu Cakraningrat.

“Sangat bermanfaat sekali, jadi saya salut melihat Polri sekarang ini, tentunya sangat ada pikiran bersama masyarakat. Tentunya bermasyarakat banget gitu untuk Polri saat ini. Dengan adanya tontonan wayang kulit ini tentunya sudah membudaya sekali, bahkan dunia pun sudah mengakui bahwa kesenian wayang kulit, ini luar biasa,” ucap Sunandar, yang mengaku asli dari Cepu, Blora, Jawa Tengah (Jateng).

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga ‘Dengar Suara Bergetar Kapolri: Mohon Maaf Atas Perbuatan Sakiti Hati Masyarakat’:

[Gambas:Video 20detik]

source