Detik.com
Banyuwangi –
Tour of Kemala menyisakan dampak luas di Banyuwangi. Salah satunya, sejumlah hotel dan penginapan mulai dari homestay, hotel dan resort terkena dampak. Terhitung sejak tanggal 7 – 8 Oktober, okupansi penginapan di Banyuwangi mencapai 100%.
Kehadiran para peserta, crew, official, keluarga, serta wisatawan ke Kota Blambangan mandongkral jumlah penghuni di sektor akomodasi. Jumlah peserta yang mencapai 1.500 orang datang dari seluruh Indonesia rata-rata tinggal di Banyuwangi selama 3 hari.
Executive Marketing Villa Solong Imam Solehan mengungkapkan, jumlah pengunjung di penginapan berkonsep resort tersebut bahkan sejak tanggal 5 Oktober. Sehingga sejak tanggal tersebut okupansi hotel full 100%. Sementara akomodasi hotel dengan konsep building pun terjual habis.
“Okupansi kami 100 persen. Sudah full booked sejak 5-9 Oktober,” ungkap Imam, Selasa (10/10/2023).
Asisten Marcomm Manager Kokoon Hotel Banyuwangi Evelyn Mey Fanny menyampaikan, sebagai hotel dengan jumlah kamar terbanyak mencapai 163 kamar terjual hingga 100% pada tanggal 7 dan 8 Oktober lalu.
“Occupancy kita kemarin full Mba waktu ada event Tour of Kemala, tanggal 6-7 itu capai 100% sementara tanggal 8 itu capai 90%,” terang Evelyn.
Bukan hanya kamar, restoran yang ada di rooftop hotel tersebut juga dipesan khusus untuk rombongan Tour of Kemala. Tingginya kunjungan juga terlihat di lobby lounge.
“Rooftop penuh, Ijen restaurant penuh, lobby lounge juga revenue nya oke banget mba. Kalau rooftop, Ijen itu di booking khusus oleh rombongan TOK,” imbuhnya.
Berkah yang sama juga dirasakan Henik Setyorini, pemilik homestay di Jalan Kepiting, Kelurahan Sobo. Homestay yang letaknya berdekatan dengan lokasi start dan finish di Marina Boom memang banyak diburu peserta.
“Okupansi naik 50 persen. Semua kamar full sampai beberapa hari saat Tour of Kemala itu,” tutur Henik.
Simak Video “Menikmati Kelezatan Bothok Tawon yang Kaya Manfaat, Banyuwangi“
[Gambas:Video 20detik]
(erm/fat)