Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Osing Train Community Banyuwangi Gelar Sarasehan Anti Pelecehan Seksual, Edukasi Pelajar tentang Keamanan di Transportasi Umum

osing-train-community-banyuwangi-gelar-sarasehan-anti-pelecehan-seksual,-edukasi-pelajar-tentang-keamanan-di-transportasi-umum
Osing Train Community Banyuwangi Gelar Sarasehan Anti Pelecehan Seksual, Edukasi Pelajar tentang Keamanan di Transportasi Umum

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Komunitas pecinta kereta api Osing Train Community mengadakan Sarasehan Anti Pelecehan Seksual dengan mengusung tema Justice for Woman Against Sexual Harassment with KAI Give Innovation for Safe Journey Solution.

Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan edukasi kepada pelajar SMA, SMK, dan MA mengenai pentingnya pencegahan pelecehan seksual, khususnya di transportasi umum.

“Pelecehan seksual di transportasi umum bukan sekadar mengganggu kenyamanan, tetapi juga meninggalkan trauma mendalam bagi korban,” ujar Azriel Zaviar Syafiq, selaku ketua panitia kegiatan, Rabu (3/9).

Baca Juga: Kabar Gembira, PT KAI Daop 9 Jember Tawarkan Tarif Khusus Kereta Api, Cek Rutenya

Rasa takut dan enggan menggunakan transportasi umum menjadi salah satu dampak yang sering terjadi.

“Melalui sarasehan ini, para pelajar diajak memahami bahaya pelecehan seksual sekaligus berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar agar tetap aman,” harapnya.

Acara ini tidak hanya menyoroti masalah pelecehan di kereta api, tetapi juga di moda transportasi lain seperti angkutan kota, bus, hingga ojek online.

Baca Juga: Lebih dari 8.000 Railfans Heroik Bantu KAI Layani Jutaan Penumpang Lebaran 2025

Dengan bekal edukasi sejak dini, generasi muda diharapkan mampu menumbuhkan budaya saling melindungi dan peduli terhadap keselamatan dan kenyamanan sesama penumpang.

Sebagai bentuk nyata pencegahan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menghadirkan fitur Female Seat Map pada aplikasi pemesanan tiket.

Melalui fitur ini, penumpang perempuan bisa memilih kursi dengan lebih leluasa.

Baca Juga: Lebih dari 8.000 Railfans Heroik Bantu KAI Layani Jutaan Penumpang Lebaran 2025

Jika kursi tersebut sudah dipesan, sistem akan otomatis memblok kursi di sebelahnya agar tidak bisa dipesan oleh penumpang laki-laki.

Langkah ini menjadi salah satu inovasi penting untuk mengurangi risiko pelecehan seksual di perjalanan kereta api.


Page 2

Osing Train Community Banyuwangi Gelar Sarasehan Anti Pelecehan Seksual, Edukasi Pelajar tentang Keamanan di Transportasi Umum

Rabu, 3 September 2025 | 11:12 WIB


Page 3

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Komunitas pecinta kereta api Osing Train Community mengadakan Sarasehan Anti Pelecehan Seksual dengan mengusung tema Justice for Woman Against Sexual Harassment with KAI Give Innovation for Safe Journey Solution.

Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan edukasi kepada pelajar SMA, SMK, dan MA mengenai pentingnya pencegahan pelecehan seksual, khususnya di transportasi umum.

“Pelecehan seksual di transportasi umum bukan sekadar mengganggu kenyamanan, tetapi juga meninggalkan trauma mendalam bagi korban,” ujar Azriel Zaviar Syafiq, selaku ketua panitia kegiatan, Rabu (3/9).

Baca Juga: Kabar Gembira, PT KAI Daop 9 Jember Tawarkan Tarif Khusus Kereta Api, Cek Rutenya

Rasa takut dan enggan menggunakan transportasi umum menjadi salah satu dampak yang sering terjadi.

“Melalui sarasehan ini, para pelajar diajak memahami bahaya pelecehan seksual sekaligus berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar agar tetap aman,” harapnya.

Acara ini tidak hanya menyoroti masalah pelecehan di kereta api, tetapi juga di moda transportasi lain seperti angkutan kota, bus, hingga ojek online.

Baca Juga: Lebih dari 8.000 Railfans Heroik Bantu KAI Layani Jutaan Penumpang Lebaran 2025

Dengan bekal edukasi sejak dini, generasi muda diharapkan mampu menumbuhkan budaya saling melindungi dan peduli terhadap keselamatan dan kenyamanan sesama penumpang.

Sebagai bentuk nyata pencegahan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menghadirkan fitur Female Seat Map pada aplikasi pemesanan tiket.

Melalui fitur ini, penumpang perempuan bisa memilih kursi dengan lebih leluasa.

Baca Juga: Lebih dari 8.000 Railfans Heroik Bantu KAI Layani Jutaan Penumpang Lebaran 2025

Jika kursi tersebut sudah dipesan, sistem akan otomatis memblok kursi di sebelahnya agar tidak bisa dipesan oleh penumpang laki-laki.

Langkah ini menjadi salah satu inovasi penting untuk mengurangi risiko pelecehan seksual di perjalanan kereta api.