Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Ambruk di Siang Bolong, Kandang Ayam Program Ketahanan Pangan Desa Bimorejo

ambruk-di-siang-bolong,-kandang-ayam-program-ketahanan-pangan-desa-bimorejo
Ambruk di Siang Bolong, Kandang Ayam Program Ketahanan Pangan Desa Bimorejo

Banyuwangi, Jurnalnews.com – Kabar mengejutkan datang dari Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi. Sebuah kandang ayam milik program ketahanan pangan tahun 2025 dilaporkan ambruk secara tiba-tiba di siang bolong, Minggu (21/12/2025), sekitar pukul 11.00 WIB. Peristiwa tersebut terjadi tanpa didahului hujan maupun angin kencang.

Ambruknya kandang ayam tersebut sontak mengundang perhatian warga sekitar, mengingat bangunan itu merupakan fasilitas penting yang disiapkan untuk pengembangan usaha ayam petelur desa.

Ketua BUMDes Desa Bimorejo, Zainullah mengaku terkejut saat menerima kabar robohnya kandang ayam tersebut. Ia mengatakan, saat kejadian dirinya tidak berada di lokasi.

“Waktu kejadian saya sedang berada di pantai untuk mengawal tamu, jadi tidak ada di lokasi,” ujarnya kepada Jurnalnews melalui sambungan WhatsApp.

Menurutnya, berdasarkan informasi awal yang diterima, ambruknya kandang diduga akibat salah satu penopang atau balok (gerbel) bangunan yang dilepas oleh pekerja.

“Katanya ada gerbel yang dibuka. Memang sekitar satu minggu terakhir ini ada empat orang pekerja yang sedang melakukan renovasi karena bangunan dinilai tidak sesuai spesifikasi dan terlihat doyong serta rawan ambruk,” terangnya.

Diketahui, program ketahanan pangan di Desa Bimorejo berupa pengembangan ayam petelur. Kandang ayam tersebut sebenarnya telah selesai dibangun oleh Pemerintah Desa dan hanya tinggal menunggu pengadaan ayam.

Namun, sebelum ayam dimasukkan, dilakukan survei oleh teknisi dari PT Vega. Dari hasil survei tersebut, kondisi bangunan dinilai tidak sesuai spesifikasi teknis dan terlihat miring.

“Setelah itu saya bersama Pak Kades turun langsung ke lokasi dan memutuskan untuk dilakukan perbaikan. Tujuannya agar kandang tidak roboh ketika sudah diisi ayam,” imbuh Zain, panggilan akrabnya (Venus Hadi)