Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Penerimaan Retribusi 2013, Dua Bulan Kejar Setoran Rp 450 M

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Meski tahun anggaran 2013 masih tersisa 2,5 bulan lagi, tapi realisasi pendapatan daerah hampir tuntas. Hingga 30 September 2013 lalu, realisasi pendapatan daerah sudah mencapai Rp 1,655 Triliun atau sekitar 78,60 persen dari target Rp 2,106 Triliun. Realisasi pendapatan itu di dukung progress penerimaan Pen dapatan Asli Daerah (PAD) yang menunjukkan kemajuan luar biasa.

Hingga bulan lalu, penerimaan PAD sudah mencapai 75,96 persen dari target Rp 171 miliar. Realisasi penerimaan PAD yang masuk kas daerah sudah mencapai Rp 130 miliar lebih. Sisa penerimaan PAD yang belum masuk kas daerah sekitar Rp 41 miliar. “Sisa Rp 41 miliar yang belum masuk, insyaallah akan terlampaui sebelum tahun anggaran berakhir,” ungkap Kepala Dinas Pendapatan Suyanto Waspo Tando W.

Secara umum, kata Suyanto, target penerimaan PAD sudah berjalan on the track. Sebagian besar target penerimaan beberapa sumber PAD sudah di atas 80 persen. Hanya ada beberapa sumber PAD yang progressnya belum maksimal. Salah satu sumber PAD yang lambat adalah retribusi penggunaan Stadion Di ponegoro, GOR Tawang Alun, dan kolam renang. Pada tahun 2013, penerimaan retribusi penggunaan Stadium Di ponegoro ditarget Rp 30 juta.

Hingga bulan September lalu realisasinya baru 50 persen atau sekitar Rp 15 juta. GOR Tawang Alun ditarget Rp 11 juta, dan realisasi masih Rp 6 juta. Kolam renang GOR ditarget Rp 18 juta, dan realisasi masih Rp 7 juta lebih. Meski retribusi beberapa sarana olahraga itu lambat, tapi beberapa sarana olahraga lain sudah terlampaui 100 persen. Seperti retribusi penggunaan lapangan Taman Blambangan yang sudah terlampaui Rp 50 juta sesuai target.

Hal yang sama juga terjadi pada target lapangan tenis indoor yang sudah tercapai Rp 16,9 juta dari target Rp 18,5 juta. “Stadion nggak berjalan on the track, kemungkinan karena sedang ada proyek pembangunan,” ujar Suyanto. Suyanto optimistis target pendapatan daerah akan ter lampaui. Hingga September 2013 lalu sisa pendapatan daerah yang belum masuk sebesar Rp 450,98 miliar. “Waktunya masih memungkinkan untuk kita kejar,” katanya. (radar)