Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Penumpang Kapal Melonjak

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

penumpangKALIPURO – Memasuki musim liburan sekolah, aktivitas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk mulai meningkat. Lonjakan penumpang mulai terjadi sejak Sabtu (22/6) lalu dan hingga kemarin (24/6) penumpang kapal feri masih terus merangkak naik. Peningkatan penumpang di dominasi penumpang bus pariwisata yang mengangkut wisatawan yang akan berlibur di Bali.

Kendaraan bus meningkat se kitar 15 persen dari hari-hari normal. Pada hari-hari normal, jum lah bus pariwisata yang menyeberang ke Bali berkisar antara 100 unit hingga 110 unit setiap hari. Dalam beberapa hari belakangan ini, bus pariwisata melonjak menjadi 175 unit perhari. Tidak hanya bus pariwisata, kendaraan keluarga (KK) juga mengalami peningkatan. Pada hari-hari normal, jumlah KK yang menyeberang berkisar 450 hingga 500 unit saja.

Menjelang musim liburan datang, penumpang KK melonjak men jadi 800 unit per hari. “Penum pang KK naik sekitar 7,5 per sen hingga delapan persen,” ujar Pemimpin Cabang PT ASDP Indonesia Ferry (IF) Keta pang, Waspada Heruwanto me lalui Manager Operasi Saha ruddin Kotto. Jika dibanding lonjakan penum pang pada periode yang sama tahun 2012, kenaikan pe numpang naik tipis sekitar 1,2 persen.

Walau naik tipis, namun pihak PT IF Ketapang memprediksi, lonjakan penumpang akan terus naik selama liburan sekolah. Apalagi liburan sekolah tahun ini, lebih panjang dari tahun sebelumnya karena berdekatan dengan liburan awal Ramadan. Sedangkan penumpang kendaraan roda dua (R2), tidak ada kenaikan dan cenderung menurun. Begitu juga dengan penumpang pejalan kaki, pada awal liburan sekolah cenderung turun.

Kendaraan R2 dan pejalan kaki diprediksi akan melonjak menjelang bulan Ramadan pada bulan Juli mendatang. Penumpang kendaraan R2 dan penumpang akan melonjak bera sal dari pelabuhan Gilima nuk Sedangkan dari Ketapang, di prediksi tidak akan terjadi lonjakan. Lalu bagaimana dengan tarif kapal? Selama musim angkutan liburan sekolah, penyeberangan kapal yang menghubungkan Jawa-Bali masih menggunakan tarif lama.

“Sampai sekarang, belum ada penyesuaian tarif akibat kenaikan BBM,” ungkap Saharuddin. Pemerintah pusat telah memberikan sinyal adanya kenaikan tarif kapal penyeberangan. Namun sampai saat ini, berapa besar kenaikan tarif itu, masih belum ada kejelasan. “Karena antara pro vinsi, keputusan kenaikan tarif dikeluarkan menteri perhubungan,” katanya. (radar)