radarbanyuwangi.jawapos.com – Identitas pesepeda pancal yang meninggal setelah masuk ke lubang di pinggir jalan raya Dusun Mangunrejo, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar, pada Rabu (6/8) sekitar pukul 09.30, akhirnya berhasil terungkap.
Pria yang ditemukan di dalam lubang itu ternyata bernama Misnadi (65 tahun) warga Dusun/Desa Petungroto, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, yang kini tinggal di Dusun Krajan, Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo.
“Identitas sudah diketahui, jenazah sudah diambil keluarganya,” terang Kapolsek Muncar, AKP Mujiono, Jumat (8/8/2025).
Keluarga yang membawa pulang jenazah korban adalah salah satu kerabatnya, Miseri, 55, asal Dusun Krajan, Desa Kradenan.
“Jenazahnya diserahkan kepada keluarganya tadi (kemarin) dan sudah dimakamkan,” katanya.
Menurut Kapolsek, identitas korban ditemukan oleh anggota kepolisian menggunakan salah satu aplikasi pendeteksi wajah.
Dari aplikasi tersebut keluar identitas korban yang tercatat sebagai warga Dusun/Desa Petungroto, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, tetapi lahir di Banyuwangi.
“Kami konfirmasi ke Dispenduk Banyuwangi dan disambungkan ke Dispenduk Kabupaten Kediri,” terangnya.
Saat ditelusuri, lanjut dia, korban ternyata baru pindah ke Banyuwangi setahun lalu dan belum mengurus identitas kependudukan terbaru.
“Korban hidup sebatang kara di Dusun Krajan, Desa Kradenan,” katanya.
Setiap harinya, masih kata Kapolsek, korban mencari barang bekas. Saat kecelakaan itu, diduga ia sedang mencari rongsokan untuk dijual.
“Korban dinyatakan meninggal dalam kecelakaan tunggal,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban dilaporkan meninggal setelah sepeda jengki yang dinaikinya masuk ke lubang galian di pinggir jalan Dusun Mangunrejo, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar, Rabu (6/8) sekitar pukul 09.30.
Page 2
Page 3
radarbanyuwangi.jawapos.com – Identitas pesepeda pancal yang meninggal setelah masuk ke lubang di pinggir jalan raya Dusun Mangunrejo, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar, pada Rabu (6/8) sekitar pukul 09.30, akhirnya berhasil terungkap.
Pria yang ditemukan di dalam lubang itu ternyata bernama Misnadi (65 tahun) warga Dusun/Desa Petungroto, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, yang kini tinggal di Dusun Krajan, Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo.
“Identitas sudah diketahui, jenazah sudah diambil keluarganya,” terang Kapolsek Muncar, AKP Mujiono, Jumat (8/8/2025).
Keluarga yang membawa pulang jenazah korban adalah salah satu kerabatnya, Miseri, 55, asal Dusun Krajan, Desa Kradenan.
“Jenazahnya diserahkan kepada keluarganya tadi (kemarin) dan sudah dimakamkan,” katanya.
Menurut Kapolsek, identitas korban ditemukan oleh anggota kepolisian menggunakan salah satu aplikasi pendeteksi wajah.
Dari aplikasi tersebut keluar identitas korban yang tercatat sebagai warga Dusun/Desa Petungroto, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, tetapi lahir di Banyuwangi.
“Kami konfirmasi ke Dispenduk Banyuwangi dan disambungkan ke Dispenduk Kabupaten Kediri,” terangnya.
Saat ditelusuri, lanjut dia, korban ternyata baru pindah ke Banyuwangi setahun lalu dan belum mengurus identitas kependudukan terbaru.
“Korban hidup sebatang kara di Dusun Krajan, Desa Kradenan,” katanya.
Setiap harinya, masih kata Kapolsek, korban mencari barang bekas. Saat kecelakaan itu, diduga ia sedang mencari rongsokan untuk dijual.
“Korban dinyatakan meninggal dalam kecelakaan tunggal,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban dilaporkan meninggal setelah sepeda jengki yang dinaikinya masuk ke lubang galian di pinggir jalan Dusun Mangunrejo, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar, Rabu (6/8) sekitar pukul 09.30.