sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Jalur utama Banyuwangi–Jember via jalan raya di kawasan Gunung Gumitir sempat lumpuh Senin (1/12).
Hal ini dipicu pohon beringin berukuran “raksasa” roboh setelah kawasan itu diguyur hujan deras.
Batang pohon sepanjang kurang lebih 20 meter itu melintang di Jalan Nasional III di Dusun Barurejo, Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru. Tak ayal, arus lalu lintas dari arah Banyuwangi maupun Jember langsung macet.
Beruntung, aparat kepolisian bersama pihak terkait bergerak cepat melakukan penanganan sehingga jalan bisa segera dilewati meski dengan menerapkan skema buta tutup.
Kanitlantas Polsek Kalibaru Aipda Aries Prasetyanto mengatakan, akibat pohon tumbang di pintu masuk Jakur Gumitir dari arah Banyuwangi tersebut, arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan.
“Pohon ambruk sekitar pukul 08.00. Beruntung tidak ada korban jiwa,” ujarnya.
Meski tidak menimbulkan korban, pohon yang menutup seluruh badan jalan itu membuat arus lalu lintas dari arah Banyuwangi maupun Jember mengalami.
Kemacetan mengular hingga dua kilometer dari kedua arah.
“Jalanan sedang ramai. Karena evakuasi dilakukan dengan sistem buka-tutup, kemacetan tak terhindarkan,” jelas Aries.
Aries menambahkan, setelah mendapat informasi pohon tumbang, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Di sana, sejumlah relawan sudah siap melakukan pemotongan.
“Kami upayakan pohon segera dipindahkan agar arus lalu lintas kembali lancar. Ketika sudah ada ruang langsung kami terapkan buka tutup,” cetusnya.
Agen Informasi BPBD Jatim Ismanto mengatakan, pihaknya langsung bergerak ke lokasi setelah menerima laporan dari warga.
“Untung peralatan lengkap, termasuk gergaji mesin, sudah standby di atas (Gumitir). Selama musim hujan ini semua relawan, LMDH, dan pihak terkait kami minta siaga,” tegasnya.
Dari hasil observasi, Ismanto menyebut pohon raksasa itu ambruk lantaran kondisi batang bagian bawah sudah lapuk.
Page 2
Selasa, 2 Desember 2025 | 05:15 WIB
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Jalur utama Banyuwangi–Jember via jalan raya di kawasan Gunung Gumitir sempat lumpuh Senin (1/12).
Hal ini dipicu pohon beringin berukuran “raksasa” roboh setelah kawasan itu diguyur hujan deras.
Batang pohon sepanjang kurang lebih 20 meter itu melintang di Jalan Nasional III di Dusun Barurejo, Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru. Tak ayal, arus lalu lintas dari arah Banyuwangi maupun Jember langsung macet.
Beruntung, aparat kepolisian bersama pihak terkait bergerak cepat melakukan penanganan sehingga jalan bisa segera dilewati meski dengan menerapkan skema buta tutup.
Kanitlantas Polsek Kalibaru Aipda Aries Prasetyanto mengatakan, akibat pohon tumbang di pintu masuk Jakur Gumitir dari arah Banyuwangi tersebut, arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan.
“Pohon ambruk sekitar pukul 08.00. Beruntung tidak ada korban jiwa,” ujarnya.
Meski tidak menimbulkan korban, pohon yang menutup seluruh badan jalan itu membuat arus lalu lintas dari arah Banyuwangi maupun Jember mengalami.
Kemacetan mengular hingga dua kilometer dari kedua arah.
“Jalanan sedang ramai. Karena evakuasi dilakukan dengan sistem buka-tutup, kemacetan tak terhindarkan,” jelas Aries.
Aries menambahkan, setelah mendapat informasi pohon tumbang, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Di sana, sejumlah relawan sudah siap melakukan pemotongan.
“Kami upayakan pohon segera dipindahkan agar arus lalu lintas kembali lancar. Ketika sudah ada ruang langsung kami terapkan buka tutup,” cetusnya.
Agen Informasi BPBD Jatim Ismanto mengatakan, pihaknya langsung bergerak ke lokasi setelah menerima laporan dari warga.
“Untung peralatan lengkap, termasuk gergaji mesin, sudah standby di atas (Gumitir). Selama musim hujan ini semua relawan, LMDH, dan pihak terkait kami minta siaga,” tegasnya.
Dari hasil observasi, Ismanto menyebut pohon raksasa itu ambruk lantaran kondisi batang bagian bawah sudah lapuk.





