Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Polsek KP3 Sita Mobil Layanan Rapid Test Antigen Keliling Milik Klinik Pratama SWT

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto : banyuwangihits.id

Aparat Polsek Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Tanjungwangi Ketapang menyita sejumlah barang bukti (BB) terkait dugaan surat hasil rapid test antigen palsu.

Penyitaan barang bukti (BB) tersebut dilakukan di Klinik “Pratama SWT” yakni berupa mobil layanan rapid test antigen keliling.

“Mobil tersebut digunakan untuk melayani rapid test antigen palsu di depan sebuah rumah makan di wilayah Ketapang Banyuwangi,” tegas Kapolsek Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Tanjungwangi, AKP Ali Masduki.

Adapun fasilitas di mobil rapid test antigen keliling milik Klinik “Pratama SWT” cukup lengkap. Dimana, selain bisa melayani rapid di dalam mobil, disitu juga ada perlengkapan pendukung.

“Ada komputer dan printer yang dapat mencetak surat hasil rapid test antigen,” tutur Kapolsek KP3 Tanjungwangi, AKP Ali Masduki.

Diketahui, mobil layanan Rapid Test Antigen keliling tersebut melayani permohonan rapid test antigen bagi calon penumpang kapal yang ingin berlayar menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali.

Selain itu, aparat Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Tanjungwangi Ketapang juga menyita komputer dan printer yang digunakan untuk mencetak surat hasil rapid test antigen dari lokasi lain.

“Kita juga menyita komputer serta printer yang digunakan untuk mencetak surat hasil rapid test di layanan SWT yang ada di selatan Rumah Makan Bik Ati Ketapang Banyuwangi,” kata Kapolsek KP3 Tanjungwangi, AKP Ali Masduki.

Adapun proses hukum terhadap pelanggaran yang diduga dilakukan Klinik “Pratama SWT” saat ini sedang berjalan.

Dan, terkait sanksi terhadap klinik yang melanggar menjadi kewenangan Satgas Covid-19 Kabupaten Banyuwangi.

“Untuk penutupan klinik menjadi ranah Dinkes. Kemarin Pak Kadis datang ke Mako KP3 komitmen untuk menurunkan sanksi,” pungkasnya.