RadarBanyuwangi.id – Pasangan Ipuk Fiestiandani-Mujiono nyaris dipastikan bakal melenggang menuju kursi bupati dan wakil bupati hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Tidak hanya menang berdasar hasil hitung cepat (quick count), pasangan calon (paslon) nomor urut 1 ini juga menang berdasar hasil penghitungan sesungguhnya (real count) yang dilakukan tim saksi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Banyuwangi.
Ya, PDIP sebagai salah satu parpol pengusung pasangan Ipuk-Muji telah melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) se-Bumi Blambangan.
Hasilnya, pasangan Ipuk-Mujiono meraih 400.836 suara atau setara 52,1 persen, sedangkan pasangan Ali Makki-Ali Ruchi mendapat 368.458 suara atau sebesar 47,9 persen dari total suara sah.
Baca Juga: Update Pilbup Banyuwangi: Gus Makki Yakin Hasil Perhitungan Cepat Beda dengan Manual
Jika dikalkulasi, selisih perolehan dukungan Ipuk-Mujiono dengan Ali-Ali mencapai 32.378 suara. Sedangkan jika dihitung persentase, paslon 01 unggul 4,21 persen suara dibandingkan paslon 02.
Ketua DPC PDIP Banyuwangi I Made Cahyana Negara menyebut, pihaknya sudah menerima formulir hasil penghitungan suara (C1) dari seluruh TPS se-kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini.
”Formulir hasil penghitungan suara yang yang dikumpulkan saksi yang bertugas di 2.732 TPS sudah kita rekapitulasi. Alhamdulillah, pasangan Bu Ipuk dan Pak Muji menang,” ujarnya Kamis (28/11).
Meski paslon yang diusung berhasil menang berdasar real count, Made menegaskan pihaknya tidak akan berhenti bekerja mengawal proses penghitungan suara manual secara berjenjang yang dilakukan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca Juga: Pasangan Ipuk-Muji Langsung Gelar Syukuran, Koalisi Partai 01 Akan Kawal Hasil Real Count
”Kami akan kawal proses penghitungan manual berjenjang yang dilakukan jajaran KPU Banyuwangi, mulai tingkat kecamatan, yakni panitia pemilihan kecamatan (PPK) hingga tingkat kabupaten,” tegas pria yang juga Ketua DPRD Banyuwangi tersebut.
Made menambahkan, berdasar informasi yang diterima dari tim saksi, proses rekapitulasi suara tingkat kecamatan akan dilakukan mulai Jumat (29/11).
”Kami sudah menyiapkan saksi di masing-masing kecamatan sebanyak dua orang. Selain itu, kami juga sudah menyiapkan saksi untu mengawal proses rekap tingkat kabupaten,” kata dia.
Sekadar diketahui, hasil real count yang dilakukan tim saksi DPC PDIP tersebut tidak berbeda jauh dengan hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
Page 2
Page 3
RadarBanyuwangi.id – Pasangan Ipuk Fiestiandani-Mujiono nyaris dipastikan bakal melenggang menuju kursi bupati dan wakil bupati hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Tidak hanya menang berdasar hasil hitung cepat (quick count), pasangan calon (paslon) nomor urut 1 ini juga menang berdasar hasil penghitungan sesungguhnya (real count) yang dilakukan tim saksi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Banyuwangi.
Ya, PDIP sebagai salah satu parpol pengusung pasangan Ipuk-Muji telah melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) se-Bumi Blambangan.
Hasilnya, pasangan Ipuk-Mujiono meraih 400.836 suara atau setara 52,1 persen, sedangkan pasangan Ali Makki-Ali Ruchi mendapat 368.458 suara atau sebesar 47,9 persen dari total suara sah.
Baca Juga: Update Pilbup Banyuwangi: Gus Makki Yakin Hasil Perhitungan Cepat Beda dengan Manual
Jika dikalkulasi, selisih perolehan dukungan Ipuk-Mujiono dengan Ali-Ali mencapai 32.378 suara. Sedangkan jika dihitung persentase, paslon 01 unggul 4,21 persen suara dibandingkan paslon 02.
Ketua DPC PDIP Banyuwangi I Made Cahyana Negara menyebut, pihaknya sudah menerima formulir hasil penghitungan suara (C1) dari seluruh TPS se-kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini.
”Formulir hasil penghitungan suara yang yang dikumpulkan saksi yang bertugas di 2.732 TPS sudah kita rekapitulasi. Alhamdulillah, pasangan Bu Ipuk dan Pak Muji menang,” ujarnya Kamis (28/11).
Meski paslon yang diusung berhasil menang berdasar real count, Made menegaskan pihaknya tidak akan berhenti bekerja mengawal proses penghitungan suara manual secara berjenjang yang dilakukan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca Juga: Pasangan Ipuk-Muji Langsung Gelar Syukuran, Koalisi Partai 01 Akan Kawal Hasil Real Count
”Kami akan kawal proses penghitungan manual berjenjang yang dilakukan jajaran KPU Banyuwangi, mulai tingkat kecamatan, yakni panitia pemilihan kecamatan (PPK) hingga tingkat kabupaten,” tegas pria yang juga Ketua DPRD Banyuwangi tersebut.
Made menambahkan, berdasar informasi yang diterima dari tim saksi, proses rekapitulasi suara tingkat kecamatan akan dilakukan mulai Jumat (29/11).
”Kami sudah menyiapkan saksi di masing-masing kecamatan sebanyak dua orang. Selain itu, kami juga sudah menyiapkan saksi untu mengawal proses rekap tingkat kabupaten,” kata dia.
Sekadar diketahui, hasil real count yang dilakukan tim saksi DPC PDIP tersebut tidak berbeda jauh dengan hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.