Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sadis! WNA Australia Ditembak di Vila Bali, Istri Korban Ungkap Detik-Detik Mengerikan

sadis!-wna-australia-ditembak-di-vila-bali,-istri-korban-ungkap-detik-detik-mengerikan
Sadis! WNA Australia Ditembak di Vila Bali, Istri Korban Ungkap Detik-Detik Mengerikan

RADARBANYUWANGI.ID – Dua pria warga negara asing (WNA) asal Australia, ZR dan SG mengalami luka tembak di sebuah vila di Jalan Pantai Munggu Seseh, Desa Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali.

Nahas, ZR yang turut menjadi korban dinyatakan tewas usai diterjang tiga timah panas yang bersarang ditubuhnya. Keduanya menjadi korban orang tak dikenal di Bali.

“Korban ZR meninggal dunia akibat tembakan dan dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah, Denpasar, dan korban SG mengalami luka tembak dan dilarikan ke BIMC Hospital di Kuta,” kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan kejadian penembakan itu terjadi hari ini, Sabtu (14/6) sekitar pukul 00:15 WITA. Seorang saksi GJ yang merupakan istri korban tewas ZR menerangkan dirinya sedang tidur di kasur saat kejadian berlangsung.

Baca Juga: Jangan Abaikan! Mimpi Hampir Dibunuh Orang Bisa Jadi Peringatan Bagi Tubuhmu

Tidak lama kemudian dia mendengar teriakan dari suaminya. GJ kemudian menutup mata menggunakan selimut sambil mengintip situasi.

Dia kemudian melihat seorang laki-laki dengan menggunakan jaket oranye terang dengan helm warna hitam atau gelap.

Dalam keterangannya, GK orang tak dinela tersebut menembak korban suaminya yang berada di dalam toilet.

Usai melakukan aksinya, pelaku kemudian kabur dari dari toilet. Tidak lama kemudian, GJ kembali mendengar teriakan. Kali ini berasal dari kamar SG yang disertaik dengan suara tembakan.

Baca Juga: Italia Krisis Pelatih, Selangkah Lagi Gagal Lolos Piala Dunia! Gattuso hingga Mancini Dilirik

“Lalu saksi lari ke luar kamar dan berteriak melihat (korban SG) sudah berdarah dan kembali ke toilet mengecek keadaan suaminya dengan cara memeriksa denyut nadinya. Setelah melihat pelaku melarikan diri ke luar vila saksi membantu korban (SG) untuk menghentikan pendarahan,” imbuh

Atas keterangan saksi, polisi menduga ada dua pelaku yang terlibat aksi penembakan ini. Dimana satu orang pelaku menggunakan jaket oranye terang dengan helm hitam atau gelap. Dia bertindak sebagai penembak.

Ia mengendarai motor matik dengan logat bahasa Inggris dengan dialek Australi. Kemudian, satu orang pelaku lainnya mengenakan jaket warna hijau, menggunakan masker warna gelap, serta helm gelap mengendarai motor matik dengan logat bahasa Inggris dialek Australia.

“Modus operandinya pelaku memasuki vila korban dan melakukan penembakan terhadap korban kemudian melarikan diri,” jelasnya. (*)