Surabaya –
Innalillahi Wa Innailaihi Roji’un. Keluarga besar detikJatim dan detikcom berduka. Wartawan senior kebanggaan kami di Banyuwangi, Ardian Fanani meninggal dunia. Jurnalis yang akrab disapa Ivan itu menghadap Sang Khalik saat bertugas.
Ivan tutup usia sekitar pukul 13.00 WIB di RSUD Blambangan, Sabtu (14/1/2023). Sebelum meninggal Ivan sempat meliput rangkaian kegiatan Menparekraf Sandiaga Uno di Banyuwangi. Ivan hendak geser ke Mapolsek Giri untuk meliput berita begal.
Jurnalis berdedikasi tinggi ini bergabung dengan detikcom sejak Januari 2017. Ivan meninggal dalam usia 42 tahun. Sejak bergabung dengan detikcom, pria yang kerap memakai topi ini pernah meliput beragam pos peliputan. Mulai Bom Bali II, Gunung Agung meletus, Gunung Raung meletus, lingkup Pemkab Banyuwangi, hingga mengejar kabar viralnya Farel Prayoga.
Sebelum tutup usia, Ivan terakhir kali menyapa di grup WhatsApp redaksi pada pukul 11.23 WIB. Dia memberi kabar bahwa sedang meliput Sandiaga Uno. Hari ini agenda Sandiaga Uno tidak hanya di Banyuwangi, tapi juga di Situbondo dan Jember.
 Almarhum Ardian Fanani wartawan detikcom tutup usia. Foto: detikcom |
Ivan berkoordinasi dengan reporter di Situbondo dan Jember lewat grup itu. Ivan juga sempat melempar candaan karena satu pertanyaan yang telah diproyeksikan oleh redaksi telah dijawab oleh Sandiaga Uno.
“Kerja anda semakin ringan.. Tidur saja… 😂😂😂” tulis Ivan kepada reporter Situbondo.
Itu lah pesan terakhir Ivan kepada seluruh awak redaksi detikJatim. Ya, Ivan memang sering meringankan kerja awak redaksi. Seluruh penugasan dikerjakan dengan sempurna. Ide-ide briliannya hingga menghasilkan berita yang berkualitas sangat berarti bagi kami.
Di tengah kepeningan, Ivan sering melempar candaan yang membuat suasana redaksi mencair. Sosok senior yang selalu membumi, itu lah Ivan. Tak pelak kehilangan Ivan secara tiba-tiba sungguh membuat kami tak percaya.
Jenazah Ivan disemayamkan di rumah duka Jalan Cut Nyak Din, Kelurahan Tukang Kayu RT 01/ RW 03 dan dimakamkan di TPU Setro Penganten Kelurahan Tukang Kayu.
Selamat jalan kawan. Terima kasih atas dedikasi hebatmu. Kami kehilangan, tapi umur adalah hak-Nya. Tutup usia saat menunaikan tugas, Insyaallah Surga untukmu. Amin!
Simak Video “Innalillahi, Ibunda Chairul Tanjung Meninggal Dunia“
[Gambas:Video 20detik]
(dte/fat)
