Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Tragedi Mancing di Kolam Walet, Bocah SD di Banyuwangi Tewas Tersengat Listrik

tragedi-mancing-di-kolam-walet,-bocah-sd-di-banyuwangi-tewas-tersengat-listrik
Tragedi Mancing di Kolam Walet, Bocah SD di Banyuwangi Tewas Tersengat Listrik

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Nasib tragis menimpa RP, bocah berusia 12 tahun asal Dusun Cemoro, Desa Balak, Kecamatan Songgon. 

Ia meninggal dunia setelah tersengat listrik saat memancing ikan di kolam rumah walet di Dusun Wijenan Lor, Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh, pada Jumat (12/9) sekitar pukul 13.00 WIB.

Diduga kuat, murid kelas VI SD tersebut terkena aliran listrik dari kabel lampu penerangan yang sudah terkelupas di tembok. 

Kejadian bermula saat korban berjalan di pinggir kolam, tiba-tiba hilang keseimbangan, lalu secara refleks memegang kabel tersebut. 

Baca Juga: Revitalisasi Pasar Banyuwangi Dikebut! Atap Bitumen dan Batu Krowol Siap Percantik Landmark Baru Kota

“Korban meninggal tersengat listrik yang terkelupas saat hendak memancing ikan,” ungkap Kapolsek Singojuruh, AKP Achmad Rudy.

Sebelum insiden, korban bersama tiga rekannya MA (11), AB (12), dan RA (9) sempat meminta izin kepada Muksin (50), penjaga rumah walet sekaligus ayah MA.

Mereka berniat memancing di kolam yang memang sering dijadikan tempat bermain warga. 

RP dan MA memilih memancing di kolam bagian atas, sementara AB dan RA berada di kolam bawah.

Saat berjalan di tepian kolam, RP kehilangan pijakan hingga tangannya menyentuh kabel listrik yang sudah rusak.

Baca Juga: Penerbangan Surabaya–Banyuwangi Kembali Dibuka 24 September, Tiket Online Sudah Bisa Dipesan!

Seketika ia tersengat lalu tercebur ke dalam kolam. Melihat itu, MA berusaha menolong, kemudian melapor kepada ayahnya yang langsung memberi tahu orang tua korban. 

RP sempat dilarikan ke Puskesmas Singojuruh, namun nyawanya tidak tertolong.

“Korban dinyatakan meninggal sekitar pukul 15.00 setelah sempat mendapat perawatan. Dari hasil pemeriksaan medis, ditemukan luka melepuh di jempol korban yang diduga akibat sengatan listrik. Pihak keluarga menerima musibah ini dan menolak dilakukan otopsi,” jelas Kapolsek.