radarbanyuwangi.jawapos.com – Perbaikan jalan nasional yang menghubungkan Jember–Banyuwangi dipastikan memakan waktu dua bulan.
Selama itu, kendaraan roda empat dan truk tidak bisa melintas di Jalur Gumitir karena penutupan total.
Baca Juga: Yes! Jalur Gumitir Mulai Diaspal, Perbaikan Jalan Nasional Jember–Banyuwangi Dikebut Malam Hari
Di tikungan Mbah Singo Km 36.800, pekerjaan pemasangan 60 pancang beton telah rampung. Dua alat bor bore pile sudah tidak terlihat di lokasi. Hanya dua unit ekskavator yang masih berjaga di titik longsoran.
Kini, pekerja mulai merakit rangka tulangan atau capping beam di atas pancang. Awalnya, panjang perbaikan hanya 109 meter dengan 55 pancang.
Baca Juga: Kabar Gembira! Jalur Gumitir Dibuka Awal September, Tol Probowangi Siap Uji Coba Desember
Namun setelah terjadi longsor susulan akibat hujan deras, tambahan 5 pancang dipasang sehingga totalnya 60 dengan panjang perbaikan mencapai 120 meter.
“Setelah pemasangan pancang selesai, langsung kami lanjutkan perakitan tulangan. Tinggal pengecoran. Kendalanya hanya cuaca, karena hampir setiap hari hujan,” jelas Andre Pandora, pelaksana proyek.
Baca Juga: Dilembur 21 Jam, Pekerja Proyek Gumitir Kebagian Waktu Tidur Singkat
Wijihariyanto, relawan Gumitir, membenarkan kondisi cuaca ekstrem tersebut.
“Sejak Selasa (19/8) malam, hujan deras turun lama. Kondisi ini cukup berbahaya,” ungkapnya.
Meski begitu, proses perbaikan tetap dikebut agar jalur vital penghubung Jember–Banyuwangi segera normal kembali. (*)