Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Warga Jember Serbu SPBU Banyuwangi! Polisi Turun Tangan Cegah Panic Buying BBM

warga-jember-serbu-spbu-banyuwangi!-polisi-turun-tangan-cegah-panic-buying-bbm
Warga Jember Serbu SPBU Banyuwangi! Polisi Turun Tangan Cegah Panic Buying BBM

radarbanyuwangi.jawapos.com – Banyaknya warga asal Jember yang memborong bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Banyuwangi menuai atensi khusus pihak kepolisian.

Polresta Banyuwangi menerjunkan personel untuk melakukan pemantauan, pengawasan, serta memberikan edukasi agar masyarakat bijak dalam melakukan pembelian BBM.

Bukan itu saja, aparat kepolisian juga memberikan imbauan kepada pengelola SBPU untuk tidak melayani pembelian BBM menggunakan jeriken atau wadah tidak standar lainnya.

“Monitoring dan pengawasan ini dilakukan terhadap distribusi BBM di SPBU dalam rangka menjaga ketertiban distribusi BBM dan mencegah potensi penyalahgunaan,” ujar Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra.

Kapolresta Rama mengatakan bahwa personel Polresta juga diminta untuk memberikan imbauan agar tidak ada pengelola SPBU melakukan pengisian BBM tidak sesuai aturan.

“Kami mengimbau agar pengelola SPBU membatasi pembelian BBM dan tidak melayani pengisian menggunakan jeriken kecuali untuk keperluan yang bersifat darurat dan sesuai ketentuan,” tegasnya.

Langkah ini, lanjut Rama, diambil untuk menghindari antrean panjang di SPBU serta penimbunan BBM.

Selain itu, pengawasan dan sosialisasi dilakukan untuk mencegah distribusi BBM ke pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Juga agar tidak ada oknum-oknum yang memanfaatkan momen ini untuk menjual BBM dengan harga yang mahal sehingga membuat masyarakat panik,” terangnya.

Rama juga mengajak masyarakat agar bijak dalam membeli BBM. Warga diimbau tidak melakukan panic buying (pembelian secara berlebihan karena rasa panik).

Dia juga mengimbau masyarakat mendukung kebijakan pemerintah demi kepentingan bersama.

“Kami berharap seluruh pihak bisa bekerja sama menjaga ketersediaan dan ketertiban distribusi BBM, khususnya di wilayah Kalibaru,” kata.

Rama menambahkan, monitoring dan imbauan akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari upaya preventif pihak kepolisian.

Sehingga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polresta Banyuwangi terus terjaga.


Page 2


Page 3

radarbanyuwangi.jawapos.com – Banyaknya warga asal Jember yang memborong bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Banyuwangi menuai atensi khusus pihak kepolisian.

Polresta Banyuwangi menerjunkan personel untuk melakukan pemantauan, pengawasan, serta memberikan edukasi agar masyarakat bijak dalam melakukan pembelian BBM.

Bukan itu saja, aparat kepolisian juga memberikan imbauan kepada pengelola SBPU untuk tidak melayani pembelian BBM menggunakan jeriken atau wadah tidak standar lainnya.

“Monitoring dan pengawasan ini dilakukan terhadap distribusi BBM di SPBU dalam rangka menjaga ketertiban distribusi BBM dan mencegah potensi penyalahgunaan,” ujar Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra.

Kapolresta Rama mengatakan bahwa personel Polresta juga diminta untuk memberikan imbauan agar tidak ada pengelola SPBU melakukan pengisian BBM tidak sesuai aturan.

“Kami mengimbau agar pengelola SPBU membatasi pembelian BBM dan tidak melayani pengisian menggunakan jeriken kecuali untuk keperluan yang bersifat darurat dan sesuai ketentuan,” tegasnya.

Langkah ini, lanjut Rama, diambil untuk menghindari antrean panjang di SPBU serta penimbunan BBM.

Selain itu, pengawasan dan sosialisasi dilakukan untuk mencegah distribusi BBM ke pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Juga agar tidak ada oknum-oknum yang memanfaatkan momen ini untuk menjual BBM dengan harga yang mahal sehingga membuat masyarakat panik,” terangnya.

Rama juga mengajak masyarakat agar bijak dalam membeli BBM. Warga diimbau tidak melakukan panic buying (pembelian secara berlebihan karena rasa panik).

Dia juga mengimbau masyarakat mendukung kebijakan pemerintah demi kepentingan bersama.

“Kami berharap seluruh pihak bisa bekerja sama menjaga ketersediaan dan ketertiban distribusi BBM, khususnya di wilayah Kalibaru,” kata.

Rama menambahkan, monitoring dan imbauan akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari upaya preventif pihak kepolisian.

Sehingga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polresta Banyuwangi terus terjaga.