sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Permasalahan sampah di Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, belum juga menemukan solusi tuntas. Sejak Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) di Dusun Krajan ditutup, sampah masyarakat terpaksa dialihkan ke lokasi lain.
Sebelumnya, seluruh sampah warga Desa Kedungrejo ditampung di TPS Dusun Krajan. Namun, setelah TPST ditutup warga, pembuangan sampah kini dipindah ke TPS Desa Licin dan TPS 3R di Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar.
“TPS ditutup total dan tidak boleh beroperasi,” kata Kepala Desa Kedungrejo, Ahmad Saiho.
Menurut Saiho, setiap hari sudah ada petugas yang mengambil sampah warga untuk dibawa ke TPS tujuan.
Baca Juga: Siswa SD Tabita Puri Dapat Wejangan Polisi Genteng: Stop Bullying, Jaga Pergaulan!
Namun, imbas penutupan TPST ini masih terasa. Tidak jarang sampah menumpuk di tepi jalan sebelum diangkut.
“Sudah ada petugasnya, tapi sampah tetap kadang menumpuk,” ujarnya.
Selain mengandalkan TPS pengganti, Pemdes Kedungrejo juga menggerakkan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan. Setiap Sabtu, warga diajak kerja bakti membersihkan area sekitar.
“Kegiatan ini sebenarnya sudah berjalan sejak setahun lalu. Sampah hasil kerja bakti dibuang ke TPS Licin,” tambahnya.
Sebelumnya, TPST Kedungrejo resmi ditutup sementara pada 12 September 2025. Keputusan itu diambil setelah warga sekitar mengeluhkan dampak bau dan aktivitas pengolahan sampah yang lokasinya berdampingan dengan permukiman.
“Sudah lama TPST itu dikeluhkan,” kata salah seorang warga, Ikbal Hamid, 42, asal Dusun Krajan.