Radarbanyuwangi.id – Sampah baliho dan alat peraga kampanye (APK) calon presiden (capres) serta calon legislatif (caleg) tampak menumpuk di Kantor Kecamatan Rogojampi, Minggu (18/2)
Sampah baliho dan APK tampak menggunung di sebelah barat pendapa Kantor Kecamatan Rogojampi. Seolah tak terurus dan dibiarkan menggunung.
“Kami konsentrasi rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kecamatan,” ungkap Ketua Panwascam Rogojampi, Asrorul Umami.
Mengenai pembersihan APK yang menggunung dan mengotori kantor kecamatan tersebut, dia mempersilahkan warga untuk mengambil kayu dan banner sisa APK tersebut.
“Asalkan dibersihkan di sini, kami persilakan siapapun untuk mengambil. Karena memang masa kampanye pilpres dan pileg sudah selesai,” katanya.
Salah seorang warga, Dayat mengaku mendapat kabar jika APK yang menumpuk di kantor kecamatan boleh diambil kayu dan bannernya. Dia langsung mengajak tetangganya untuk ikut membersihkan sisa APK tersebut.
“Kebetulan saya mau buat kandang ayam, jadi mumpung ada kesempatan ini lumayan tidak belih kayu,” katanya.
Tidak hanya kayu, sejumlah ibu-ibu pun juga ikut berebut membersihkan APK bergambar capres-cawapres dan caleg tersebut.
“Bannernya lumayan masih bisa digunakan untuk alas lantai, dan untuk penutup. Daripada beli karpet dan terpal juga lumayan mahal,” timpal Endang salah seorang warga lainnya.
Sampah APK yang telah ditertibkan hampir semuanya dibiarkan menumpuk di sejumlah kecamatan. Tidak hanya kecamatan Rogojampi, melainkan juga kecamatan lainnya di Banyuwangi. (ddy)