Selasa, 11 Juni 2024 17:10 WIB

TribunJatim.com/Aflahul Abidin
Ilustrasi suasana di perairan Banyuwangi yang diprediksi gelombang tinggi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Gelombang tinggi diprakirakan terjadi di perairan pantai selatan pulau Jawa, termasuk di wilayah Banyuwangi. Para nelayan diimbau untuk berhati-hati saat beraktivitas di lautan.
Stasiun Meteorologi Kelas III Banyuwangi memprakirakan memprediksi gombang tinggi memungkinkan terjadi pada 11-12 Juni 2024. Ketinggian gelombang diprediksi dapat mencapai 4 meter.
“Kami mengimbau kepada masyarakat di kawasan pesisir agar mewaspadai risiko gelombang tinggi,” kata Prakirawan BMKG Banyuwangi Rezky P Hartiwi, Selasa (11/6/2024).
Gelombang tinggi yang diakibatkan oleh faktor cuaca tersebut juga perlu menjadi perhatian bagi para nelayan di pesisir pantai selatan Banyuwangi.
“Karena ketinggian gelombang bisa mencapai antara 2,5 meter hingga 4 meter,” sambungnya.
Di sisi lain, lanjut Rezky, gelombang di periaran Selat Jawa yang merupakan jalur penghubung lintas Banyuwangi-Bali masih tergolong aman. Risiko tinggi gelombang di perairan tersebut berkisar di angka 1 meter hingga 1,25 meter.
Baca juga: Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi, Puluhan Nelayan di Situbondo Tak Berani Melaut
“Dengan kecepatan angin rata-rata 4-25 knots,” sambungnya.
Meski begitu, pihaknya tetap meminta pihak-pihak yang berkegiatan di jalur laut tersebut untuk selalu waspada. Kondisi cuaca yang kerap tak menentu perlu menjadi perhatian khusus.
BMKG Banyuwangi, kata dia, akan memberikan informasi peringatan dini terkait gelombang tinggi secara berkala melalui berbagai platform. Informasi tersebut dapat menjadi rujukan bagi masyarakat yang hendak beraktivitas di perairan selatan Banyuwangi.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di daerah pesisir agar tetap waspada terkait gelombang tinggi,” ujarnya.
Baca juga: Wilayah Pesisir Selatan Trenggalek Bakal Diterpa Cuaca Ekstrem 3 Hari ke Depan, Gelombang Tinggi