Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Wisata Pantai di Banyuwangi Ini Bisa Nikmati Sunset Berlatar Selat Bali, Masuknya Gratis!

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Surabaya (beritajatim.com) – Bagi Anda yang ingin berlibur maupun melepas penat karena pekerjaan, sepertinya cocok untuk berkunjung ke Pantai Cacalan. Destinasi wisata ini terletak di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dan dikelolah oleh masyarakat sekitar.

Seperti yang diketahui jika Jawa Timur sendiri menyimpan beragam pesona alam yang luar biasa, mulai dari wisata pantai, telaga, air terjun, hingga pegunungan yang menjulang tinggi.

Namun, bedanya dari Pantai Cacalan dengan pantai pada umumnya yakni Anda bisa menikmati sunrise dan sunset yang indah dengan latar Selat Bali, lho.

Tidak hanya dapat menikmati pemandangan sunrise, pantai yang terletak di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro ini juga menawarkan pesona di malam hari yang dapat memuaskan hati pegunjung.

Selain menyuguhkan pemandangan yang cantik, di pantai ini juga pengunjung dapat bermain kano dengan ditemani semilir angin pantai. Anda juga bisa bersantai sambil menikmati secangkir kopi dan kudapan yang dapat dibeli dari warung – warung yang dikelola oleh warga sekitar.

Namun taukah Anda jika 8 tahun lalu, pantai ini merupakan tempat yang sepi pengunjung. Kendati demikian, suasana Pantai Cacalan identik bersih dan tenang, sangat cocok bagi Anda yang ingin melepas penat dari bisingnya perkotaan.

Harga tiket masuk Pantai Cacalan Banyuwangi ini tergolong sangat terjangkau. Pasalnya Anda hanya dikenakan tarif parkir alias gratis untuk tiket masuknya. Nah untuk tarif parkir motor Rp 2000 dan Mobil Rp 5000. Tapi bagi Anda yang ingin menyewa perahu kano cukup membayar Rp 20.000. Bagaimana cukup murah bukan?

Tetapi perlu diingat jika harga tersebut sewaktu – waktu dapat beruah sesuai kebijakan pengelola.
Dilansir dari beberapa sumber jika dulunya pantai ini hanya sebagai tempat singgah nelayan ataupun sekedar memakirkan perahunya di pantai.

Namun pada 2014, pantai yang memiliki garis sekitar 2 kilometer ini mulai dikembangkan menjadi lebih baik oleh kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Mereka kemudian membuat beberapa kegiatan seperti tradisi Rabu Wekasan di Pantai Cacalan yang melibatkan banyak orang. Mulai saat itulah, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Pantai Cacalan mulai bertambah. (frs/ian)


source