Kamis, 03 Juli 2025 – 18:49
TIMES BANYUWANGI, BANYUWANGI – Tragedi tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, pada Rabu (2/7/2025), menyisakan duka mendalam, terutama bagi keluarga penumpang yang belum ditemukan.
Salah satu korban yang diduga ikut dalam insiden tersebut adalah Fauzey bin Awang (50), Warga Negara (WN) Malaysia yang sedang dalam perjalanan pulang ke negaranya setelah mengunjungi istrinya, Yatini (60), di Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.
Fauzey diketahui rutin melakukan perjalanan dari Malaysia ke Indonesia setiap tiga bulan sekali. Ia dijadwalkan terbang kembali ke Malaysia pada Kamis siang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Meski namanya tidak tercantum dalam daftar manifes penumpang kapal, nomor kendaraan travel yang ditumpangi Fauzey menuju bandara tercatat berada di dalam kapal yang tenggelam.
“Seharusnya hari ini dia terbang ke Malaysia Tapi mendengar kabar ada kapal tenggelam tadi saya konfirmasi ke travel yang ditumpangi ternyata suami ada disitu,” kata Yatini, Kamis (3/7/2025).
Hingga kini, Yatini dan keluarga masih menunggu kabar pasti mengenai keberadaan Fauzey. Nomor teleponnya tidak dapat dihubungi, dan sopir travel pun belum bisa dikonfirmasi.
“Tadi sudah datang ke bagian pelayanan evakuasi, tapi nama suami saya belum ada. Sampai sekarang belum ada evakuasi,” ujarnya.
KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam pada Rabu malam saat menyeberang dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Gilimanuk, Bali.
Dari total 65 orang di kapal, 29 dinyatakan selamat, 6 meninggal dunia, dan lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Di Pelabuhan Ketapang, suasana haru menyelimuti posko pencarian. Yatini terlihat menangis sambil memegang foto suaminya, berharap Fauzey ditemukan dalam keadaan selamat.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya dikabarkan tenggelam pada Rabu 2 Juli 2025 sekitar pukul 23.20 WIB dengan mengangkut sejumlah kendaraan, 53 penumpang dan 12 crew kapal. (*)
Pewarta | : Muhamad Ikromil Aufa |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |