Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Siswi SMP Bustanul Makmur Raih Medali Emas OSN

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Wulan Maulani di arena OSN tingkat nasional di Pekanbaru, Provinsi Riau pada 2-8 Juli 2017.

GENTENG – Meraih medali emas pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan mimpi bagi Wulan Maulani, siswi SMP Bustanul Makmur, Kecamatan Genteng. Dan mimpi itu, akhirnya terwujud dalam ajang OSN ke-16 yang digelar di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada 2-8 Juli 2017.

“Saya sangat senang dan bahagia bisa mendapat medali emas. Akhirnya mimpi saya bisa terwujud juga,” Kata Wulan Maulani, siswi kelas VIII, SMP Bustanul Makmur, Genteng, usai menerima penghargaan di Gelanggang Remaja Kota Pekanbaru, Jumat (7/7).

Peraih medali emas bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), itu mengisahkan sejak masih di sekolah dasar (SD) sudah mengikuti ajang OSN, tapi langkahnya terhenti di tingkat provinsi. Tapi kegagalan itu tidak membuatnya menyerah.

Dia optimistis mimpi yang dibarengi dengan usaha yang sungguh-sungguh pasti akan dijawab oleh Tuhan Yang Maha Esa. “Waktu SD saya ikut lomba bidang Matematika. Sayang, saya tidak bisa mewakili Jawa Timur sampai ke tingkat nasional. Tapi, Alhamdulillah sekarang saya mendapatkan emas,” kata siswa yang hobi membaca buku bergenre fantasi itu.

Menurut Wulan, keberhasilannya dalam meraih impian itu tidak lepas dari peran orang tua dan para guru di SMP Bustanul Makmur, Genteng. Mereka itu yang senantiasa memberikan energi positif untuk bangkit disaat terpuruk. Orang tua dan gurunya, senantiasa mengingatkan pentingnya pendidikan di dalam dirinya.

“Merekalah yang selalu mengingatkan saya untuk terus belajar, jangan lelah, dan terus optimis,” jelasnya. Wulan menyebut, apa yang saat ini diraih bukanlah akhir dari perjuangannya. Masih ada perjuangan yang lebih berat, yakni bisa mengikuti ajang yang sama di tingkat Internasional.

“Saya akan terus giat belajar dan berlatih untuk ikut ajang internasional. Selain belajar biologi dan fisika, saya juga akan rajin belajar kimia, dan terus melakukan eksperimen-eksperimen,” ungkapnya.

Wulan berbagi pengalaman saat mengerjaan soal-soal tes saat mengikuti OSN. Menurutnya, dibutuhkan ketenangan dan penuh keyakinan saat mengerjakan soal. Dengan dua modal itu, pasti saat menjawab soal yang dihadapi akan mengalir begitu saja.

“Yang paling utama adalah persiapan dibarengi doa, pasti kita akan mendapatkan yang terbaik,” cetusnya. Di tempat yang berbeda, siswa berprestasi Bustanul Makmur lain dan juga mengharumkan nama sekolah dan Kabupaten Banyuwangi, adalah Putri Kusumaningtyas.

Pada Mei 2017, siswi itu berlaga dalam Singapore Mathematical Olympiad (SMO) di Singapura. Ananda Putri bersaing dengan beberapa delegasi dari negara lain untuk menjadi yang terbaik.

Tentu saja, ini menjadi pemecut semangat bagi siswa lain di SMP Bustanul Makmur, Genteng, untuk meningkatkan prestasi dalam bidang bidang lain, baik di akademik maupun non akademik. (radar)