Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

21 Pejabat di Banyuwangi Dimutasi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Sebanyak 21 pejabat pimpinan tinggi pratama administrasi dan pengawas pada jajaran Pemkab Banyuwangi di mutasi. Yakni pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) sebanyak dua orang, administrator (eselon III) 4 orang dan pejabat pengawas (eselon IV) 15 orang.

Diantaranya, Zen Kostolani menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPP-KB) setelah sebelumnya menjadi Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Sedangkan Kepala DPMD sendiri dijabat oleh Kusiyadi secara definitive, yang sebelumnya Kepala Dinas Perhubungan.

Bersama Zen Kostolani dan Kusyadi juga di lantik Sigit Harijanto sebagai Camat Tegaldlimo. Serta I Made Pudja Ratmoeka sebagai Lurah Kelurahan Lateng, Misdiyanto Lurah Kelurahan Pengantigan, Tri Kusuma Jaya Lurah Kelurahan Mojopanggung.

Mereka menjalani pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan yang dipimpin langsung oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di ruang rempeg Jogopati Pemkab Banyuwangi, Jum’at (1/3/2019).

“Kami segera melakukan pengisian kekosongan jabatan Kepala DPP KB akibat pejabat sebelumnya telah pensiun, karena sektor ini masuk dalam target pembangunan milenium (Millenium Development Goals – MDGs),” ujar Anas.

Dia mengaku sengaja mengutamakan sektor pemberdayaan perempuan, karena fondasi pembangunan diawali dari perbaikan SDM yang dimulai dari usia balita dan juga para perempuan yang berperan besar dalam mendidik generasi muda.

“Kami harap, ke depan bidang ini jauh lebih dahsyat. Dan pemberdayaan perempuan bisa dilakukan berkolaborasi dengan SKPD lainnya,” kata Anas.

Bupati dua periode tersebut juga menjelaskan alasan penempatan Zen Kostolani di posisi tersebut karena dianggap sebagai kader KB.

“Selama menjabat sebagai Plt DPMD dipastikan pak Zen sudah sering bekerja sama dengan kepala desa dan camat,” ungkapnya.

Sehingga di harapkan, Zen terus berkolaborasi dengan pihak kecamatan dan desa untuk program-program pemberdayaan perempuan dan masalah KB.

Terkait Camat Tegaldlimo, Bupati Anas menitipkan pesan khusus tentang penanganan destinasi Taman Nasional Alas Purwo.

Pasalnya, dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan ke Alas Purwo, maka perlu mulai dilakukan langkah-langkah strategis terkait pengembangan taman nasional yang telah ditetapkan sebagai Geopark nasional tersebut.

“TN Alas Purwo harus tetap dijaga pengembangannya, meski akses ke arah sana sudah mulai mudah,” tutur Anas.

Lingkungan setempat harus dijaga dan masyarakat perlu sering diingatkan untuk tidak membuang sampah sembarangan, khususnya sampah plastik.

“Diharapkan sampah anorganik ini tidak sampai mengotori lingkungan Alas Purwo,” kata Anas.

Ada beberapa pejabat yang hanya mengalami pergeseran sebagai Kepala Seksi di satu dinas. Sebut saja Belly Koesharwanti sebagai Kasi Pengarusutamaan Gender pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana serta Minarni Susilowati sebagai Kasi Perlindungan Perempuan dan Anak pada dinas yang sama.

Juga Ec Erfin Agustina menjabat Kabag Umum Sekretariat DPRD Kabupaten Banyuwangi.

“Saya harap, keberadaan Erfin ini bisa mengatasi dan memantau permasalahan anggaran anggota dewan yang cukup luar biasa,” pungkasNYA.