BANYUWANGI – Banyuwangi Putra sukses meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0 atas tim juru kunci Surya Naga Surabaya di Stadion Diponegoro, Rabu (4/7/2018) kemarin.
Gol semata wayang BP dilesakkan striker bernomor punggung 22, Nanda Haris Renaldi saat laga memasuki menit ke-32. Gol tersebut menjadi gol pertama sekaligus terakhir pada pertandingan kedua putaran 2 Liga 3 zona Jawa Timur yang dilakoni Banyuwangi Putra.
Meski tim berjersey merah kuning itu terus melakukan tekanan terhadap tim lawan, namun gol tak kunjung lahir hingga wasit meniupkan peluit panjang.
Manajer BP Khairullah mengatakan, jika timnya memang bermain tanpa beban. Sejak awal pertandingan, dirinya menginstruksikan agar para pemain bermain lepas. Karena apa pun hasilnya, dalam pertandingan tersebut tidak akan mengubah posisi BP di klasemen grup G Liga 3.
“Mereka kita biarkan bermain tanpa tekanan. Jadi mereka bisa mengeksplorasi kemampuannya. Alhamdulillah, anak-anak bisa menang,” ujar Khairullah.
Meski tanpa target, kata Khairullah, pihaknya masih berambisi untuk bisa menyajikan pertandingan yang menarik kala BP menjamu Persid Jember di Stadion Diponegoro pada Minggu (8/7) besok.
“Persid akan membawa banyak suporter dari Berni di pertandingan tersebut. Kita juga berharap Laros bisa hadir memenuhi stadion untuk memberikan support. Setidaknya kita bisa menunjukkan permainan menarik hingga akhir kompetesi,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Manajer BP Fathul Muin menambahkan, dia berharap bisa menuntaskan kompetisi dengan lancar. Karena dengan partisipasi tersebut setidaknya BP tetap memiliki hak untuk mengikuti kompetisi-kompetesi resmi sebagai tim yang diakui Asprov Jatim.
“Kemarin Asprov mem-blacklist tim-tim yang tidak ikut kompetisi resmi selama dua tahun. Kita (BP), Persewangi 1970, dan Persewangi FC aman. Sedangkan Banyuwangi United dan Persewangi Muda tampaknya tidak bisa ikut kompetisi tahun depan,” tandasnya.
