Banyuwangi, Jurnalnews.com – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Wongsorejo menyampaikan laporan tahunan terkait berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2024 kepada Kepala Desa Wongsorejo, Abdul Bakar. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja kepala desa pada Kamis (6/2/2025).
Ketua BPD Wongsorejo, Moh.Hamidi, memaparkan secara rinci berbagai program yang telah dilakukan. Salah satu kegiatan utama adalah pembentukan kader Damas, yaitu program pemberdayaan masyarakat yang berfokus pada perempuan.
Selain itu, BPD juga terlibat dalam kegiatan bakti sosial yang menggandeng pemerintah desa untuk menyalurkan bantuan sembako kepada warga. Di bidang infrastruktur, BPD turut serta dalam pengawalan dan monitoring proyek papingisasi di beberapa titik, termasuk di Krajan (4 titik), Karangrejo Utara (9 titik), dan Karangrejo Selatan (2 titik).
“Total ada 74 kegiatan yang telah kami laksanakan selama setahun ini, terdiri dari 37 kegiatan internal dan 37 kegiatan eksternal,” ungkap Hamidi.
Dari hasil studi banding ke Tulungagung, BPD Wongsorejo berencana menerapkan program pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan sampah plastik. Salah satu inovasi yang akan dikembangkan adalah sistem pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) menggunakan sampah melalui bank sampah.
“BPD tidak bisa bekerja sendiri, tentu harus selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa agar program-program ini berjalan dengan baik,” tutup Hamidi.
Menanggapi laporan tersebut, Kepala Desa Wongsorejo, Abdul Bakar, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap seluruh kegiatan yang dilakukan BPD.
“Saya selalu mendukung semua kegiatan BPD, terutama jika tujuannya untuk kebaikan desa,” ujar Abdul Bakar.
Ia juga menegaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah desa dan BPD untuk memastikan kelancaran berbagai program.(Venus)
