Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Charge Ponsel, Kamar Terbakar

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

chargeDi Siliragung Minimarket Disambar Si Jago Merah
GENTENG – Rumah milik Hadi Prayitno, 38, warga Dusun Cendana, RT2, RW2, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, terbakar kemarin siang (9/3).

Untungnya api yang sudah mulai membesar itu bisa cepat dipadamknn setelah para tetangga datang memadamkan api. Meski demikian, salah satu kamar milik korban habis terbakar. Sebuah tempat tidur, telepon seluler (ponsel), dan lemari berisi pakaian, habis terbakar. “Saya ke Genteng untuk mengambil BPKB motor,” cetus Hadi Prayitno. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 12.00 itu diduga akibat korsleting listrik Saat itu korban sedang mengcharge HP dikamar rumahnya.

“Saat di charge, ponsel saya taruh di atas kasur lalu saya tinggil ke Genteng’ katanya. Korban baru tahu rumahnya terbakar setelah dihubungi tetangganya melalui ponsel. Saat pulang, api sudah padam dan isi kamar rumahnya sudah habis. “Saya itu kalau mengisi baterai ponsel di stop kontak dalam kamar itu,” ungkapnya sambil menyebut kerugian yang diderita sekitar Rp 10 juta. Kebakaran di rumah korban itu diketahui para tetangga karena mengeluarkan asap tebal.

Saat itu juga warga segera masuk ke rumah dengan cara memecah kaca jendela dan membuka pintu depan. Sejumlah warga segera mengambil air dari sungai di sekitar rumah korban dengan alat seadanya untuk memadamkan api. “Para tetangga membantu mencari air untuk memadamkan api,” cetus Edi Sugianto, 47, Kepala Dusun (Kades) Cendono, Desa Kembiritan. Sementara itu, kebakaran yang di duga karena hubungan arus pendek listrik PLN itu juga menimpa Mini Market Sinar Harapan milik H. Marjuki di Desa Kesilir, Kecamatan Siliragung, Sabtu malam (7/3).

Kebakaran Minimarket itu terjadi sekitar pukul 01.00. Hampir satu jam lamanya pemadam kebakaran (Damkar) dari kantor Kecamatan Gambiran dan warga berjuang memadamkan api. Yang terbakar itu barang yang ada di dalam minimarket.” terang Kapolsek Slliragung, AKP Bakin. Kapolsek mengaku belum tahu pasti asal api yang telah membakar minimarket milik korban itu. Hanya saja, api diduga akibat korsleting listrik. “Kerugiannya masih dihitung, yang jelas diatas Rp l00 juta,” katanya. (radar)