Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Dewan Apresiasi Pencapaian Kinerja Bupati Anas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Kinerja pemerintahan Bupati Abdullah Azwar Anas tahun 2011, mendapat apresiasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Lewat rapat paripurna istimewa, DPRD menyampaikan apresiasinya atas pencapaian target pembangunan tahun pertama duet Bupati Anas dan Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko selama memimpin Banyuwangi.

CATATAN dan rekomendasi DPRD dimulai dari kondisi makro ekonomi daerah tahun 2011. DPRD melalui juru bicaranya, Wakil Ketua DPRD H. Adil Ahmadiyono menyampaikan, pada tahun 2011 kondisi perekonomian daerah cukup membanggakan. Hal tersebut bisa dilihat dari produk domestik regional bruto (PDRB), pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, daya beli, daya beli masyarakat, indeks pembangunan manusia (IPM) dan indeks kesejahteraan daerah (IKD).

Struktur PDRB atas dasar harga konstan (ADHK) dan pertumbuhan ekonomi Banyuwangi terus meningkat selama tahun 2011. Pada tahun yang sama, pertumbuhan eko- nomi menyentuh angka 7,22. Peningkatan pertumbuhan ekonomi secara signii kan ini, dinilai DPRD sebagai indikasi bahwa capaian kinerja perekonomian Banyuwangi cukup memuaskan. Terhadap tingkat inl asi tahun 2011 yang mencapai 7,44 atau lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi 7,22, DPRD memberikan catatan dan rekomendasi agar tidak dilakukan langkah strategis guna meningkatkan daya beli masyarakat.

”Dewan berharap, pemerintah daerah tetap konsisten untuk kerja keras meningkatkan daya beli masyarakat,’’ ucap Adil Ahmadiyono. Pada sektor pengelolaan keuangan dae- rah, DPRD menilai kinerja eksekutif sangat memuaskan. Ini ditandai dengan terlam- puinya target penerimaan pendapatan daerah sebesar Rp 1,458 Triliun atau surplus sekitar 3,43 persen dari target yang ditetapkan. Begitu juga pada sektor belanja daerah, DPRD juga mencatat sekitar Rp 1,443 triliun atau sekitar 88,45 persen.

Tidak terlampuinya realisasi belanja daerah ini, DPRD menilai bukan sebagai kegagalan. Sebaliknya, kalangan wakil rakyat ini menilai sebagai keberhasilan karena telah mampu melakukan ei siensi dan kehati-hatian dalam kebijakan belanja daearah. Dewan mencatat, realisasi belanja daerah,utamanya belanja modal masih mengelembung pada tribulan keempat. ”Dewan merekomendasikan agar dilakukan percepatan penyerapan anggaran,’’ kata Adil.

Kinerja urusan pendidikan, DPRD memberikan catatan cukup membanggakan karena mengalami peningakatan di beberapa sektor. Angka partisipasi kasar (APK) SD/MI sebesar 6,68 dan angka partisipasi murni (APM) SD/MI 2,16. Prestasi dibidang pendidikan ditandai dengan menurunnya angka putusan sekolah SD/MI dari 0,24 menjadi 0,04. APK SMP/MTs 7,95 dan APM SMP/Mts dari 77,61 naik menjadi 80,45. Sedangkan APK SMA/MA naik dari 49,18 menjadi 80,89. APM SMA/MA naik dari 39,89 menjadi 44,89 pada tahun 2011.

”Angka putus sekolah SMA/ MA juga turun dari 1,33 menjadi 1,01 pada tahun 2011. Ini keberhasilan yang mendapat apresiasi yang pantas,’’ katanya. Selain itu, sektor pendidikan juga berhasil menorehkan prestasi nasional dan provinsi. Pada sektor pendidikan, dewan memberikan catatan agar dilakukan percepatan pencairan dana alokasi khusus (DAK) untuk menghindari meleburnya DAK menjadi Silpa.

Bupati Abdullah Azwar Anas mengatakan, sejumlah prestasi yang dicapai eksekutif tidak bisa dilepaskan dari kerja keras legislatif. Pencapaian yang diperoleh saat ini, merupakan hasil kerja keras dan kerjasama antara eksekutif,legislatif, dan rakyat Banyuwangi. ”Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras tokoh agama, LSM, media massa, dan seluruhan elemen lainnya. Ayo kita lanjutkan pencapaian dimasa yang akan dating,’’ ajak Bupati Anas. (radar/bersambung)