Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Dua Pohon Tumbang Tutup Jalan Raya Penghubung Desa Bayu dan Desa Songgon, Kecamatan Songgon Akibat Hujan Deras

dua-pohon-tumbang-tutup-jalan-raya-penghubung-desa-bayu-dan-desa-songgon,-kecamatan-songgon-akibat-hujan-deras
Dua Pohon Tumbang Tutup Jalan Raya Penghubung Desa Bayu dan Desa Songgon, Kecamatan Songgon Akibat Hujan Deras
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

SONGGON, Jawa Pos Radar Genteng – Dua pohon sukun berukuran besar, tumbang dan melintang di jalan raya Dusun Plataran, Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Rabu (31/1) sekitar pukul 14.00. Saat kedua pohon itu tumbang, di daerah itu sedang turun hujan deras.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat kedua pohon itu tumbang, kebetulan jalan raya yang menghubungkan Desa Bayu dengan Desa Songgon itu sedang sepi. “Pohon ambruk melintang di jalan, jalur Desa Bayu dan Songgon putus,” cetus Maksun Ali, 45, warga Desa/Kecamatan Songgon yang melintas hendak ke Desa Bayu.

Menurut Maksun, sebelum kedua pohon itu tumbang, di daerahnya sedang turun hujan yang sangat deras. “Posisi kedua pohon itu di jalan tikungan, tumbuh di atas tebing yang sering dilewati air,” ujarnya.

Karena tebing setinggi dua meter itu sering dilewati air, terang dia, akhirnya longsor. Dua pohon jenis sukun yang tumbuh di sekitar tebing langsung tumbang. “Banyak pohon yang tumbang, termasuk dua pohon sukun berukuran besar itu,” ungkapnya.

Maksun menyebut, dengan tumbangnya kedua pohon itu, jalan yang menghubungkan Desa Bayu dan Desa Songgon macet total. Ada beberapa warga yang akan melintas, tapi harus sabar menunggu evakuasi. “Tidak ada yang bisa lewat, batang pohon ambruk menutup badan jalan,” ungkapnya.

Baca Juga: Selawatan Gus Azmi di Blokagung Diwarnai Hujan Deras, Bagaimana Nasib Jamaahnya?

Pohon tumbang hingga menutup jalan itu, oleh warga yang tinggal di sekitar lokasi langsung dievakuasi dengan peralatan sedanyaa. Pohon berukuran besar itu dipotong dan dipinggirkan. Sekitar pukul 15.10, jalan penghubung dua desa di Kecamatan Songgon itu akhirnya normal lagi. “Oleh warga dibersihkan, sore jalan sudah bisa dilewati,” kata Sekretaris Desa (Sekdes) Bayu, Kecamatan Songgon, Karyono.

Dari informasi yang diperoleh dari warga sekitar, terang Sekdes, kedua pohon yang roboh itu milik Warsito, warga setempat. “Itu tanahnya Pak Warsito, pohon yang tumbang itu sebelumnya sudah miring,” terangnya.

Sejumlah warga, lanjut dia, sebenarnya sudah beberapa kali mengingatkan agar pohon yang sudah miring itu ditebang karena membahayakan. “Sekarang musim hujan, tebingnya rawan longsor, tapi oleh pemiliknya tidak ditebang juga,” katanya.

Sementara itu, anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi M Busairi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan ada bencana alam. “Saat ini cuaca ekstrem dengan angin kencang,” katanya.(gas/abi)

Sumber: Jawa Pos Radar Genteng