Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Gerak Gemulai Tarian Tag Mbok Dlimo

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

gerakjBANYUWANGI – Tim tari Sanggar Dewi Sekar Taji asal Muncar resmi terpilih mewakili Banyuwangi dalam ajang Festival Karya Tari (FKT) 2015 tingkat Jawa Timur. Setelah dinilai juri, Sanggar Dewi Sekar Taji berhasil mengalahkan Sanggar Pelangi Budaya dari Kalipuro.

Dua sanggar tari tersebut merupakan pilihan berdasar Festival Karya Tari 2013 lalu. Tim juri terdiri atas Dewan Kesenian Blambangan (DKB) dan Dinas Kebudayaan Pariwisata (Disbudpar). Selama penilaian di Pelinggihan Dishudpar Banyuwangi, dua sanggar tersebut menampilkan tarian andalan masing-masing.

Tarian yang disajikan bertema cerita rakyat. Tim tari sanggar Dewi Sekar Taji menampilkan tari legenda rakyat berjudul “Tag Mbok Dlimo”. Tim sanggar tari Pelangi Budaya dari Kalipuru menyajikan tarian berjudul “Andelan Ron Kluwih”.

Kabid Kebudayaan Choliqul Ridha menuturkan, pelaksanaan FKT tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. “Tahun ini ketentuan dari provinsi, tarian yang dibawakan peserta mengusung tema legenda rakyat dari daerah masing-rnasirig,” kata Ridha.

Sebelum melakukan seleksi, Disbudpar bersama pihak terkait mendiskusikan tema cerita rakyat yang akan diusung perwakilan Banyuwangi. Salah seorang tim penilai, Sayun Siswanto mengatakan, berdasar kriteria penilaian juri, tim tari dari sanggar Dewi Sekar Taji memiliki ketepatan dari segi kualitas penari atau peraga.

“Memang diutamakan peraga memiliki ketepatan dengan peran yang dibawakan di dalam tarian,” ujar ketua komisi musik DKB tersebut. Lebih lanjut Sayun mengatakan, dua tim tersebut telah menyajikan tarian dengan baik. Baik penyajian, tata iringan, maupun koreografinya.

“Semuanya baik, tapi kami harus pilih yang lebih baik. Tarian ini mengusung tema legenda rakyat. Ada sedikit unsur drama, maka kualitas peraga dan koreografinya kami utamakan,” ujarnya. Kepala Sanggar Tari Dewi Sekar Taji, Sutaji, merasa senang timnya bisa terpilih.

la bertekad memberikan penampilan yang terbaik. Sutaji juga mengimbau tim tarinya agar lebih giat berlatih. Persiapan make up, busana, dan koreografer, akan ia mantapkan sebelum melangkah ke FKT Surabaya Mei mendatang. “Sangat senang sekali, siapa yang tidak ingin tampil di ajang bergengsi ini,” tandas Sutaji. (radar)