Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Hasil di Banyuwangi BMX 2025 Jadi Bekal Rio Akbar ke SEA Games 2025

hasil-di-banyuwangi-bmx-2025-jadi-bekal-rio-akbar-ke-sea-games-2025
Hasil di Banyuwangi BMX 2025 Jadi Bekal Rio Akbar ke SEA Games 2025

detik.com

Jakarta

Atlet Pelatnas BMX Indonesia Rio Akbar membawa bekal penting menuju SEA Games Thailand 2025. Salah satunya melalui hasil BMX Supercross 2025.

Dalam ajang Banyuwangi BMX Supercross 2025 di Sirkuit BMX Muncar, 15-16 November 2025, Rio berhasil naik podium kedua di kelas men elite.

Rio membukukan waktu 42,448 detik dalam perlombaan tersebut. Dia cuma kalah dari Martins Emils, pembalap asal Latvia, yang sukses finis pertama dengan catatan waktu 42,385 detik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walau gagal menjadi yang tercepat, Rio telah maksimal di lintasan yang dikenal sebagai salah satu yang terpanjang dan paling teknis di dunia. Dia menyebut hasil ini sebagai bagian evaluasi krusial menjelang tampil di SEA Games Thailand pada 9-20 Desember mendatang.

“Saya bersyukur dengan hasil ini. Trek Banyuwangi sangat panjang dan teknis, jadi saya perlu membiasakan diri. Pertandingan di sini saya jadikan bahan evaluasi, karena Desember nanti saya akan turun di SEA Games Thailand. Mohon doanya,” ujar Rio dalam keterangan tertulisnya, Rabu (19/11/2025).

Rio menilai, ritme lintasan Muncar yang menantang dengan panjang mencapai 465 meter dan banyak rintangan high jump, memberinya pengalaman berharga dalam mempersiapkan performa terbaik pada ajang multievent dua tahunan dan terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

Atlet Pelatnas BMX Indonesia Rio AkbarAtlet Pelatnas BMX Indonesia Rio Akbar Foto: Dok. PB ISSI

Sebagai informasi, Banyuwangi BMX Supercross 2025 Supported by Bank BTN ini masuk dalam agenda resmi UCI 2025. Tak ayal, persaingan ketat pun terasa apalagi dengan keikutsertaan 207 pembalap dari berbagai negara, seperti Latvia, China, dan Malaysia.

Hal tersebut bahkan diakui Martins Emils yang keluar sebagai juara setelah mendominasi dua hari perlombaan. Menurutnya, karakter sirkuit Banyuwangi berbeda dari kompetisi Eropa yang biasa ia ikuti. Martins pun berencana berlatih satu bulan Sirkuit Muncar Banyuwangi pada awal tahun depan.

“Lintasannya sangat panjang, obstacles high jump banyak, dan kompetisinya sangat mengagumkan,” kata Martins.

Hal serupa diungkapkan pebalap nasional Amellya Nur Sifa yang tampil sebagai yang tercepat pada kategori women elite. Amellya memuji keberadaan Sirkuit BMX Muncar sebagai fasilitas berstandar internasional yang dapat mengangkat level persaingan atlet Indonesia di ajang dunia.

Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyebut Banyuwangi BMX Supercross sebagai satu-satunya event BMX Racing di Indonesia yang masuk agenda resmi UCI tahun ini, sekaligus menjadi bukti Banyuwangi terus mengukuhkan diri sebagai kabupaten balap sepeda.

(mcy/krs)