Hari Ini Soal Ujian Nasional Didistribusikan
BANYUWANGI – Naskah ujian nasional (unas) masih ter-simpan rapi di aula Dhira Bra-ta, Polres Banyu-wangi. Ribuan lembar doku-men negara itu tetap terjaga ke-rahasiaannya. Melihat ketatnya penjagaan, poli-si menjamin tidak akan ada ke-bocoran soal sampai unas SMA, SMK, dan MA, dilaksa-nakan 16 April mendatang.
Naskah unas tersebut bakal didistribusikan dari gudang polres hari ini ke masing-ma-sing kecamatan. Pendistribu-sian akan dilakukan panitia sub rayon. Dalam pengambi-lan naskah, panitia sub rayon didampingi anggota Polri masing-masing polsek. “Panitia sub rayon akan mengambil naskah soal di gudang khusus Mapolres Banyuwangi,’’ ungkap Kepala Dinas Pendidikan, Sulihtiyono.
Setelah diambil di mapolres, panitia subrayon akan menyimpan dokumen negara itu di gudang mapolsek masing-masing. Sebelum disimpan, panitia akan membagi naskah soal itu berdasar seko-lah di masing-masing keca-matan. Itu dilakukan untuk memu-dahkan panitia penyelenggara di masing-masing sekolah me-ngambil naskah di gudang ma-polsek. Pendistribusian nas-kah unas ke sekolah akan dila-kukan pada Senin (16/4) pagi.
“Pukul 06.00 panitia pelaksana di masing-masing sekolah sudah bisa mengambil naskah di polsek,’’ tegasnya. Pengambilan naskah soal di mapolsek oleh panitia harus didampingi petugas kepolisian. Di setiap sekolah disiagakan beberapa anggota Polri untuk mengamankan unas. “Ter-masuk mengawal pengambilan naskah di mapolsek,’’ katanya.
Diberitakan sebelumnya, soal-soal unas untuk SMA, SMK, dan MA, sudah sampai di Banyuwangi. Soal yang dijaga kerahasiaannya itu diambil dari gudang percetakan PT. Temprina Media Grafika, Sura-baya. Pengiriman soal unas dari Surabaya sampai Banyu-wangi berjalan lancar. Ribuan soal unas tiba di Bumi Blambangan Rabu malam (11/4) pukul 19.00.
Pengambilan soal dilakukan panitia unas dan dikawal ketat aparat Polres Banyuwangi. Ri-buan soal tersebut langsung di-simpan di gudang khusus di Mapolres Banyuwangi. Untuk me-ngantisipasi kebocoran soal, gudang tersebut langsung dipasa-ngi dua gembok. (radar)
