Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Kampanye Wisata Melalui Festival Kuliner Khas Oesing

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

kampanyePromosi wisata Banyuwangi di Pulau Bali terus diintensifkan. Minggu (24/3) kemarin Bupati Abdullah Azwar Anas ”berjualan” potensi wisata yang dimiliki Banyuwangi dalam acara musyawarah besar (mubes) pertama Ikawangi Dewata Bali.

————————————–
MUBES berlangsung di Mr. Kuta Mall Badung. Dalam acara itu sekaligus digelar festival kuliner khas Banyuwangi di Kabupaten Badung,  Bali. Pada kesempatan itu, hadir Bupati Badung AA. Gde Agung; Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta; Ketua dan pengurus Ikawangi Dewata Bali, serta ratusan warga Banyuwangi yang tinggal di Bali. Bupati Anas menjelaskan, pertemuannya dengan Ikawangi Dewata dan Pemkab Badung dalam rangka menjalin kerjasama sektor perekonomian dan pariwisata.

Tdak dapat dipungkiri bahwa pada zaman kerajaan sekitar abad ke-8, wilayah kerajaan Blambangan yang sekarang menjadi Banyuwangi dan beberapa kerajaan di Pulau Bali telah menjalin hubungan disegala sektor. ”Hubungan Banyuwangi dan Bali sudah seperti saudara tua sejak jaman nenek moyang,’’ kata Bupati Azwar Anas. Dia berharap warga Banyuwangi yang ada di Bali –khususnya di Kabupaten Badung– supaya terus mendukung kebijakan pemerintah setempat dan menjaga ketenteraman antarumat beragama. ”Dimanapun warga Banyuwangi berada saya harapkan patuh dan mendukung kebijakan pemerintah setempat, sehingga terjalin hubungan harmonis hingga pucuk pimpinan,’’ harap Anas.

Dalam kesempatan itu bupati juga mengajak warga Banyuwangi yang telah sukses di Bali untuk kembali ke kampung halaman dan bersama pemerintah membangun Banyuwangi. Sebab, saat ini Banyuwangi sedang berbenah dan menunjukkan perkembangan yang cukup pesat sehingga menjadi daerah yang patut diperhitungkan. ”Banyuwangi membutuhkan sentuhan tangan orang asli Banyuwangi untuk terus maju dan menunjukkan identitasnya,’’ kata Bupati Anas. Jika ada warga Ikawangi yang ingin berinvestasi, pemerintah daerah sudah menyiapkan kawasan khusus di Banyuwangi utara dan beberapa tempat menarik di seluruh wilayah Banyuwangi yang dapat dijadikan sebagai hotel dan restoran.

”Proses perizinannya sudah kita siapkan secara cepat dan mudah,’’ imbuhnya. Pada kesempatan itu juga, Bupati Anas mengajak warga Ikawangi di Bali untuk ikut mempromosikan wisata Banyuwangi. Pemerintah daerah baru saja selesai memperbaiki infrastruktur jalan menuju destinasi wisata. Sejumlah lokasi obyek wisata di Banyuwangi, sekarang mudah di akses secara cepat dan nyaman. ”Akses jalan menuju kawah Ijen sudah rampung diperbaiki. Kita akan terus melanjutkan perbaikan infrastruktur jalan untuk memberikan kenyamanan pada wisatawan yang datang ke Banyuwangi,’’ tandas pejabat yang baru saja mendapatkan penghargaan dari PWI Jatim itu.

Bupati Badung AA. Gde Agung mengapresiasi terselenggaranya pertemuan ini. Dia berharap kekompakan Ikawangi Dewata dan Bupati Anas bisa mempromosikan Banyuwangi di tingkat nasional maupun internasional. Bupati Gde Agung juga berharap komunikasi kerjasama di segala sektor supaya terus dilakukan karena Bali –khususnya Kabupaten Badung merupakan etalase Banyuwangi dalam mempromosikan wisata dan produk asli Banyuwangi. ”Kami telah menampung aspirasi warga Ikawangi dan bekerja bersama mereka. Kami juga siap menerima produk Banyuwangi untuk dipasarkan di Badung dan Bali,’’ kata Gde Agung.

Dalam kesempatan tersebut Pemkab Banyuwangi juga menyerahkan satu unit mobil ambulans pada Ikawangi Dewata Bali. Ketua Umum Ikawangi Dewata Bali, Masyhudi Jamal mengapresiasi pemberian mobil ambulans. ”Selama ini warga Banyuwangi yang tinggal di Bali terkendala kendaraan saat memulangkan jenazah keluarganya ke kampung halamannya,’’ kata Masyhudi. Sebab, lanjut Masyhudi, di Bali tidak tersedia tempat pemakaman. Dengan adanya mobil ambulans kami sangat terbantu untuk memulangkan jenazah keluarga Ikawangi ke kampung halaman.

”Kami akan terus menjalin komunikasi dengan pemerintah stempat dalam mempromosikan wisata Banyuwangi hingga di event nasional maupun internasional di Bali,’’ janji Masyhudi. Sementara itu, mubes Ikawangi Dewata pertama dan festival kuliner khas Banyuwangi dibuka langsung oleh Bupati AA. Gde Agung dan Bupati Anas. Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug. Selain itu, hadir pula sejumlah pejabat Pemkab Banyuwangi dan Pemkab Badung, serta tokoh masyarakat Ikawangi. (radar)