Banyuwangi, Jurnalnews.com – Bagi sebagian besar petani di Desa Bajulmati, momen Hari Raya Idulfitri tahun ini belum menjadi kebahagiaan penuh. Pasalnya, panen padi diprediksi baru bisa dilakukan sepekan hingga dua pekan setelah Lebaran.
Wahyu Gunarso (61), seorang petani padi dengan lahan 1,25 hektare, mengungkapkan bahwa tanaman padinya baru mulai berbuah. “Ini baru muncul buahnya, Mas. Kalau Hari Raya nanti belum bisa panen, mungkin sekitar satu atau dua minggu setelah Lebaran,” ujarnya saat ditemui di lahannya.
Keterlambatan panen ini disebabkan oleh normalisasi sungai yang berlangsung hampir dua bulan di jalur irigasi Dam Bajulmati. Proyek tersebut berdampak pada mundurnya waktu tanam para petani di wilayah tersebut.
Hal ini juga dirasakan oleh Marsaad (54), petani lain yang pasrah dengan kondisi tersebut. “Kalau panennya sekitar 10 hari setelah Lebaran, petani masih harus menunggu. Semoga hasilnya baik,” harapnya.
Meskipun harus bersabar lebih lama, para petani tetap berharap hasil panen mereka nanti bisa memberikan keuntungan yang cukup untuk menutupi kebutuhan setelah Hari Raya. (Venus Hadi).
