Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pembangunan Jalur Lingkar Barat yang melintasi Desa Setail hingga Jembatan Wiroguno Dilanjutkan

pembangunan-jalur-lingkar-barat-yang-melintasi-desa-setail-hingga-jembatan-wiroguno-dilanjutkan
Pembangunan Jalur Lingkar Barat yang melintasi Desa Setail hingga Jembatan Wiroguno Dilanjutkan
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

TEGALSARI, Jawa Pos Radar Genteng – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menjanjikan akan melanjutkan pembangunan Jalur Lingkar Barat yang melintasi Desa Setail, Kecamatan Genteng yang melewati Desa Dasri, Kecamatan Tegalsari, hingga Jembatan Wiroguno di Desa/Kecamatan Tegalsari dengan panjang sekitar delapan kilometer.

Janji Bupati Ipuk itu disampaikan saat berkunjung ke Desa Dasri dalam program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa). Dalam ini, orang nomor satu di Pemkab Banyuwangi itu memantau secara langsung sejumlah program daerah yang ada di desa. “Kami ingin memantau secara langsung efektivitas pelaksanaannya dan dampaknya di masyarakat,” kata Bupati Ipuk Fiestiandani.

Menurut Bupati Ipuk, pembangunan infrastruktur fisik menjadi salah satu prioritasnya di tahun anggaran 2024. Itu dilakukan untuk menunjang dan memperlancar mobilitas warga, sehingga dapat meningkatkan dampak ekonomi. “Tahun ini pembangunan infrastruktur, seperti perbaikan dan pembangunan jalan tetap menjadi prioritas kami. Pendidikan dan kesehatan juga menjadi program prioritas,” katanya saat meninjau jalan di Desa Dasri.

Baca Juga: Realisasi Pupuk Separo yang Jauh Dari Kebutuhan, Petani Ketar-Ketir karena Mempengaruhi Pertumbuhan Tanaman

Saat melaksanakan program Bunga Desa ini, Bupati Ipuk mengecek hasil pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan tiga desa di Kecamatan Tegalsari, yakni Desa Dasri, Karangdoro, dan Karangmulyo. “Alhamdulilah jalan yang menghubungkan tiga desa sepanjang 10,7 kilometer ini sudah rampung proses pembangunannya. Kami minta masyarakat turut menjaganya. Semoga bisa menjadi manfaat,” ujarnya.

Menurut Ipuk, jalan itu hasil perbaikan dan pembangunan jalan yang dilakukan Pemkab Banyuwangi pada tahun anggaran 2023. Sepanjang 2023, Banyuwangi melakukan pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan sepanjang 698 kilometer. “Tahun ini kami akan terus melakukan pembangunan infrastruktur. Tidak hanya pembangunan dan perbaikan jalan, tapi juga jembatan dengan jumlah total 65 jembatan, dan irigasi pengairan,” cetusnya.

Plt Kepala Dinas PU CKPP, Suyanto Waspo Tondo Wicaksono menjelaskan, tahun ini pemkab kembali fokus pengerjaan jalan penghubung kecamatan dan desa. Salah satu yang akan dikerjakan di tahun 2024 ini, Jalur Lingkar Barat berupa pelebaran Jalan Wiroguno menjadi 12 meter sepanjang 1,9 kilometer, serta jalan Dasri sepanjang 1,4 kilometer dengan pelebaran jalan dari tiga meter menjadi delapan meter. “Jalan Wiroguno ini jalur alternatif utama bagi kendaraan besar dari arah Terminal Wiroguno menuju Desa Gambiran, tahun ini ini akan kita kerjakan,” katanya.(sas/abi)

Sumber: Jawa Pos Radar Genteng