Pemkab Banyuwangi menandatangani nota kesepahaman bersama Universitas Indonesia (UI) di Balairung UI Depok, Selasa (5/12). Kerja sama ini menjadi penguat implementasi tri dharma perguruan tinggi dari UI untuk Banyuwangi.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani yang hadir langsung dalam penandatanganan tersebut menyambut gembira peningkatan kerja sama dalam hal penguatan tri dharma perguruan tinggi itu.
Penandatanganan dilakukan di rangkaian kegiatan UI Industrial-Goverment Expo 2023 itu pada Selasa kemarin. Menurut Ipuk, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merasakan betul manfaat kehadiran para civitas akademika UI di Banyuwangi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sebenarnya kerja sama ini sudah berjalan cukup lama. Ini sebagai bentuk formal administratif. Semoga dengan ini, kerja samanya akan semakin intens dan meluas,” harap Ipuk, Rabu (6/12).
Ipuk berharap, UI sebagai kampus dengan reputasi internasional bisa memberikan warna dalam derap pembangunan di daerah. Melalui berbagai program riset dan pengabdian masyarakatnya bisa turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi.
“Sebagaimana yang disampaikan oleh Pak Rektor kemarin, kami Banyuwangi siap untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi program-program dari Universitas Indonesia,” tegas Ipuk.
Secara terpisah, Rektor UI Prof Ari Kuncoro menjelaskan bahwa kerja sama ini dilakukan untuk banyak program yang sudah dan akan dilakukan. Salah satunya project pengembangan kerja sama program penelitian, penyaluran mahasiswa KKN, maupun program magang di Pemkab Banyuwangi.
“Kami ingin civitas akademika di UI ini bisa belajar langsung dan turut terlibat dalam pembangunan di tengah masyarakat. Di antaranya lewat sektor pendidikan hingga pengembangan UMKM,” ungkap Prof Ari.
Simak Video “Pemkab Banyuwangi Komitmen Fasilitasi Anak Disabilitas“ [Gambas:Video 20detik] (dpe/iwd)
