Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Maskapai Super Air Jet resmi melayani penerbangan rute Jakarta-Banyuwangi pulang pergi (PP) per Rabu (31/5/2023).
Penerbangan ini menambah opsi transportasi bagi wisatawan untuk mengeksplorasi Kabupaten Banyuwangi.
Maskapai tersebut mengoperasikan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi untuk mengangkut penumpang dari Bandara International Soekarno-Hatta menuju Bandara Banyuwangi dan sebaliknya.
Pihak maskapai menargetkan penumpang wisatawan milenial dengan iming-iming harga tiket yang tergolong miring.
Baca juga: Alasan Pasutri Rayakan Pesta Khitan 3 Kucing di Banyuwangi, Undang Orkesan, Tak Menyangka Viral
“Pangsa pasar kami juga sebenarnya milenial, tapi milenial yang berkorporatif juga oke. Jadi semua kalangan juga masuk,” kata Direktur Komersial Super Air Jet Novianti Harahap, saat pemberangkatan perdana dari Bandara Banyuwangi.
Tak menutup kemungkinan, Super Air Jet akan membuka rute penerbangan lain dari dan ke Bandara Banyuwangi.
Saat ini, kata Novianti, pihaknya tengah mempertimbangkan untuk membuka rute penerbangan tujuan luar pulau.
“Ke depan ini sudah masuk, Banyuwangi-Kalimantan atau daerah lain. (Rute) itu sudah masuk dalam salah satu marketing sales kami. Kami berdoa semoga bisa terwujud dengan baik,” kata dia.
Baca juga: Kebakaran Hebat Rumah di Banyuwangi, Hanguskan Sebagian Rumah, Berawal saat Bikin Layang-layang
Penerbangan Super Air Jet akan melengkapi dua penerbangan lainnya yang terlebih dulu hadir untuk rute Jakarta-Banyuwangi PP.
Selain maskapai tersebut, rute tersebut juga dilayani oleh Batik Air dan Citilink.
Masing-masing maskapai melayani satu kali penerbangan per hari untuk penerbangan pulang-pergi. Itu artinya, para penumpang bisa memanfaatkan tiga penerbangan setiap harinya untuk rute tersebut.
Manager Super Air Jet Area Surabaya Dyfi Suciyanti menambahkan, Kabupaten Banyuwangi menyimpan banyak tempat wisata eksotis yang memikat bagi para milenial. Fakta itu menjadi pertimbangan utama membuka penerbangan rute Jakarta-Banyuwangi PP.
“Para milenial berkumpul di sini untuk mengeksplorasi Banyuwangi. Dan itu yang kami tangkap sebagai marketing. Di mana ada demand di sini,” kata Dyfi.