Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Penista Agama! Pelaku Pembuat Video Ditangkap Polisi, untuk Menghindarkan Kemarahan Warga

penista-agama!-pelaku-pembuat-video-ditangkap-polisi,-untuk-menghindarkan-kemarahan-warga
Penista Agama! Pelaku Pembuat Video Ditangkap Polisi, untuk Menghindarkan Kemarahan Warga
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

MUNCAR, Jawa Pos Radar Genteng – Sebuah video berdurasi 14 detik viral di kalangan masyarakat Banyuwangi. Dalam video itu seorang remaja laki-laki diduga menistakan agama dan membuat sebagian masyarakat geram.

Menyebarnya video itu, membuat jajaran Polsek Muncar bergerak cepat mencari pelaku penistaan agama. Upaya polisi itu berhasil. “Sudah ketemu pelakunya, untuk sementara kita amankan di Mapolsek Muncar,” ujar Kanit Reskrim Polsek Muncar, Ipda Ocky Heru Prasetyo.

Pelaku yang masih di bawah umur itu, terang dia, berinisial RF, 15, warga Desa Wringinputih, Kecamatan Muncar. “Kita amankan di polsek untuk menghindarkan kemarahan warga,” dalihnya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Saat ini, kata dia, RF sedang menjalani pemeriksaan intensif penyidik polsek. Anak dibawah umur itu dimintai keterangan motif membuat video hingga menuai kontroversi di masyarakat.  “Kami harap warga tetap tenang, kami sedang melakukan pemeriksaan,” harapnya.

Baca Juga: Libur Panjang Nataru, Kendaraan di Kota Genteng Meningkat yang Menyebabkan Ruas Jalan Macet Sejak Siang Hari

Video yang viral ini beredar melalui grup-grup WhatsApp (WA) sejak Sabtu (23/12) dan terus menjadi perbincangan masyarakat hingga Senin (25/12). “Ramai, banyak teman saya yang geram setelah lihat video itu,” ujar Ahmad Naufal, 25, warga Dusun Krajan, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar.

Ahmad mengaku mendapat video dari salah satu temannya, pada Minggu (24/12) pagi dan langsung menyimpannya. “Kalau asal videonya kurang tahu, saya dapat pesan itu secara berantai. Kabarnya pelakunya juga sudah ditangkap polisi,” cetusnya.(gas/abi)

Sumber: Jawa Pos Radar Genteng