Radarbanyuwangi.id – Peringatan HUT ke-79 RI yang banyak dirayakan dengan menggelar karnaval dan pawai budaya, ternyata menjadi berkah bagu para Make Up Artist (MUA). Malahan, mereka ini sedang panen besar.
Salah satu MUA, Ulil Lailul Azmi asal Dusun Srono, Desa Kebaman, Kecamatan Srono yang sudah menekuni profesinya sejak 2017, merasakan lonjakan pesanan sejak awal Agustus.
Menjelang akhir Agustus, menjadi puncak keramaian yang melayani antara 40 sampai 50 orang. “Saat banyak yang karnaval, biasanya mulai dari pukul 03.00 pagi” kata Ulil Lailul Azmi.
Selama Agustusan ini, Ulil mengaku menangani hingga 10 orang per hari. Tapi kalau sedang sepi, hanya satu atau dua orang saja. Permintaan make up meningkat terutama untuk acara yang berkaitan dengan adat Jawa dan BEC.
“Kalau untuk adat Jawa, biaya make up sekitar Rp 75 ribu termasuk kostum, sedangkan untuk BEC mulai dari Rp 250 ribu,” jelasnya.
Selain make up biasa yang memakan waktu kurang dari satu jam, Ulil juga melayani make up yang lebih rumit seperti untuk BEC, yang bisa memakan waktu hingga dua hingga tiga jam per orang. “Kalau pas ramai, sehari bisa Rp 750 ribu lebih,” ungkapnya.(rei/abi)