Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pesta Miras di Gilimanuk, 6 Anak Punk Dipulangkan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda


Jembrana

Enam anak jalanan asal Jawa Barat dipulangkan setelah pesta minuman keras (miras) di emperan toko warga di Kelurahan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali. Seluruh anak punk itu diketahui tanpa identitas kependudukan.

“Tadi pagi kami mendapatkan laporan dari warga mengenai adanya anak jalanan yang pesta miras. Selanjutnya kami bersama petugas Pol PP Jembrana memberikan arahan, dan dipulangkan ke daerah asalnya,” ungkap Lurah Gilimanuk, Ida Bagus Tony Wirahadikusuma, Rabu (11/1/2023).

Tony menjelaskan, anak jalanan yang sebagian besar masih pelajar ini berasal dari Subang, Jawa Barat. Mereka rencananya hendak melakukan pertemuan sesama komunitas di Denpasar.



“Mereka tidur di emper toko sebelum tadi pagi mau melanjutkan jalan ke Denpasar. Nah, selama istirahat itu mereka sempat minum minuman keras,” katanya.

Saat diperiksa petugas, seluruh anak jalanan itu tidak membawa identitas diri seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP). “Jika mereka dapat menunjukkan identitas diri serta tujuan yang lengkap kami tidak melarang masuk Bali, namun itu sudah ketentuan,” papar Tony.

Tony menambahkan, mereka dipulangkan karena tidak memiliki tujuan jelas dan bekal yang dibawa tidak mencukupi. Selain itu, juga untuk menjaga kenyamanan dan keamanan masyarakat Bali.

“Terlebih malamnya itu mereka mengkonsumsi miras dan mengganggu kamtibmas terutama pemilik toko serta pengunjung pasar Gilimanuk,” ujarnya.

Setelah diberikan pembinaan, rombongan anak punk itu diserahkan ke petugas di Pos Pemeriksaan KTP guna didata dan dikembalikan ke daerah asal. Setelah berkoordinasi dengan ASDP, seluruh anak jalanan ini diseberangkan ke Banyuwangi.

Simak Video “H-2 Natal, Wisatawan Domestik Mulai Masuk Bali Melalui Gilimanuk
[Gambas:Video 20detik]
(irb/hsa)

source